Hujan-Angin Kencang Tumbangkan Puluhan Tiang Listrik

Selasa, 15 Oktober 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto-foto: dara.co.id/Purwanda

Foto-foto: dara.co.id/Purwanda

Aliran listrik di sebagian wilayah Kabupaten Cianjur sempat terputus. Puluhan tiang listrik tubang diterjang hujan deras yang disertai angin kecang.

 

 

DARA | CIANJUR – Puluhan tiang listrik di sejumlah wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, tumbang. Tiang-tiang milik PT PLN (Persero)  tumbang diterjang hujan yang disertai angin kencang.

Akibatnya aliran listrik ke beberapa wilayah yang jaringannya tumbang, terganggu selama beberapa jam.

Supervisor Pemeliharaan Jaringan PLN Area Cianjur, Ahmad Amaludin, mengatakan, hujan deras disertai angin kencang yang terjadi beberapa hari terakhir membuat jaringan PLN mengalami gangguan. Sejumlah tiang jaringan di Kecamatan Gekbrong, Kecamatan Warungkondang, dan satu tiang di Campaka, tumbang serta patah.

“Di Warungkondang yaitu di Kampung Ciremis ada semlilan tiang yang roboh dan lima tiang patah serta juga ada sepuluh tiang yang tumbang dan dua tiang patah di belakang Hotel Caraka. Sedangkan di Campaka hanya ada dua tiang yang patah,” kata Ahmad, kepada wartawan, Selasa (15/10/2019).

Ahmad menjelaskan, tumbangnya sejumlah tiang listrik juga akibat kontur tanah di bawahnya yang mengakibatkan fondasi tiang tidak kuat menahannya.  Sedangkan untuk tiang yang patah, itukarena terjangan angin yang kencang serta adanya pohon yang tumbang.

“Penyebabnya ada beberapa faktor. Namun kalau untuk yang patah memang kondisi jaringannya sudah lama, sehingga ketika angin kencang apalagi ada pohon tumbang yang menimpa tiang, hingga sampai patah,” ujarnya.

Guna mengatasi persoalan itu, pihaknya telah  menurunkan 30 personil di setiap titik gangguan jaringan. Tapi ada sejumlah lokasi yang sulit dijangkau, sehingga normalisasi jaringan membutuhkan waktu lama.

“Waktu penanganan paling cepat membutuhkan waktu 3-4 jam. Namun dengan kondisi banyaknya tiang yang roboh dan patah membuat penanganan memakan waktu lebih lama,” ucapnya.

Ahmad menambahkan, agar hal serupa tidak kembali terjadi, pihaknya akan meingkatkan pemantauan ke setiap jaringan yang ada dan melakukan pemeliharaan secara berkala. Selain itu juga, PLN bakal memperkokoh fondasi tiang.

“Kami akan terus berupaya agar, memangkas dahan pohon yang bisa menimbulkan gangguan jaringan, agar distribuai listrik ke sejumlah pelanggan dapat berjalan baik dan tidak ada yang dirugikan,” katanya***

Wartawan: Purwanda | Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

Sudah Resmi jadi Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin Siap “Ngebut” Realisasi Program
Kota Sukabumi Lima Tahun Kedepan Dipimpin Ayep-Bobby
Ketua Pengelola Geoprak Ciletuh Diganti, Ini Alasannya
Hari Ini, KPU Garut Tetapkan Bupati-Wakil Bupati Terpilih
Dari Rakor Percepatan Huntap di Sukabumi
Makan Bergizi Gratis Masuk Kota Sukabumi, Kusmana Berharap Anggaran Segera Turun
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Minta RKPD Menjawab Isu Strategis Daerah
Kick Off Meeting Penyusunan RKPD, Begini Harapan Bupati Sukabumi
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 9 Januari 2025 - 20:19 WIB

Sudah Resmi jadi Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin Siap “Ngebut” Realisasi Program

Kamis, 9 Januari 2025 - 20:05 WIB

Kota Sukabumi Lima Tahun Kedepan Dipimpin Ayep-Bobby

Kamis, 9 Januari 2025 - 12:51 WIB

Hari Ini, KPU Garut Tetapkan Bupati-Wakil Bupati Terpilih

Rabu, 8 Januari 2025 - 20:23 WIB

Dari Rakor Percepatan Huntap di Sukabumi

Rabu, 8 Januari 2025 - 20:13 WIB

Makan Bergizi Gratis Masuk Kota Sukabumi, Kusmana Berharap Anggaran Segera Turun

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Jumat 10 Januari 2025

Jumat, 10 Jan 2025 - 07:53 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Jumat 10 Januari 2025

Jumat, 10 Jan 2025 - 07:50 WIB

Ilustrasi: net/istimewa

JABAR

Kota Sukabumi Lima Tahun Kedepan Dipimpin Ayep-Bobby

Kamis, 9 Jan 2025 - 20:05 WIB