Indonesia Kirimkan Bantuan 10 Juta Dosis Vaksin Polio ke Afghanistan

Minggu, 10 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menlu Retno Marsudi dan Menkeu Sri Mulyani melepas pengiriman bantuan 10 juta dosis vaksin polio ke Afghanistan, Kamis (07/03/2024), di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. (Foto: Humas Kemenkeu)

Menlu Retno Marsudi dan Menkeu Sri Mulyani melepas pengiriman bantuan 10 juta dosis vaksin polio ke Afghanistan, Kamis (07/03/2024), di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. (Foto: Humas Kemenkeu)

Pemerintah melalui Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional (LDKPI) atau Indonesian AID mengirimkan bantuan 10 juta dosis vaksin polio bPOV ke Afganistan.

DARA | Pelepasan vaksin produksi Bio Farma tersebut dilakukan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi dan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati, Kamis (07/03/2024), di Bandar Udara (Bandara) Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.

Dalam sambutannya, Menlu menyampaikan bahwa pengiriman vaksin polio ini merupakan bagian dari dari komitmen Indonesia terhadap rakyat Afghanistan.

“Kepentingan rakyat selalu menjadi prioritas bagi kita. Dan insyaallah manfaatnya banyak dan dapat dirasakan langsung oleh rakyat Afghanistan yang memerlukannya,” ujar Retno.

Retno mengungkapkan, situasi kemanusiaan di Afghanistan saat ini masih belum membaik. Kondisi sistem kesehatan yang tidak memadai menyebabkan masyarakat rentan terpapar penyakit menular. Afghanistan juga merupakan satu dari dunia negara di dunia yang dikategorikan sebagai negara endemik polio.

“Di tengah situasi ini, tentunya kita wajib membantu. Dan ini juga berdasarkan permintaan dari pihak Afghanistan untuk dapat menyumbangkan vaksin polio, karena kalau kita bicara mengenai vaksin polio, saya kira kita termasuk yang paling maju. Kita sudah memproduksi dan mengekspor ke banyak negara,” ujarnya.

Di akhir sambutan, Menlu menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah bekerja sama dalam penyediaan bantuan ini, termasuk UNICEF yang akan memfasilitasi pengiriman dan pendistribusian vaksin tersebut.

“Sekali lagi Indonesia menunjukan bahwa kita siap berkontribusi untuk masalah kemanusiaan. Indonesia terus berkomitmen untuk mendukung rakyat Afghanistan,” tandasnya.

Senada, Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa pengiriman bantuan ini merupakan bentuk komitmen Indonesia yang secara aktif menjalankan diplomasi perdamaian dan kemanusiaan sebagaimana amanat konstitusi.

“Indonesia sebagai sebuah negara merdeka, memiliki mandat konstitusi untuk ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial. Di dalamnya, di dalam spirit itulah kita selalu memiliki spirit kerja sama cooperation, collaboration, dan juga mendukung berbagai program-program yang sifatnya multilateral dan bilateral termasuk komitmen dunia untuk bisa mencapai sustainable development goal, yang salah satunya adalah di bidang kesehatan,” kata Menkeu.

Sejak didirikan pada Oktober 2019, Indonesia AID telah memberikan hibah kerja sama pembangunan senilai Rp356,58 milyar kepada 49 negara sahabat, termasuk Palestina, Myanmar, Timor Leste, Papua Nugini, dan Fiji.

Lembaga yang didanai anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) ini didirikan dalam rangka mewujudkan diplomasi luar negeri dalam berbagai macam hibah dan kerja sama pembangunan baik untuk sektor pendidikan, kesehatan, dan bantuan kemanusiaan lainnya.

Selain itu, Indonesian AID telah mampu menjalin kolaborasi pembangunan dengan lembaga-lembaga internasional seperti World Bank, Islamic Development Bank, ICRC, UNRWA, OACPS, ASEAN dan MSG.

“Selama 4 tahun beroperasi, lembaga ini telah memberikan hibah kerja sama pembangunan senilai Rp356,58 miliar ke 49 negara sahabat, termasuk Palestina, Ukraina, Myanmar, Timor Leste, Papua Nugini dan Fiji,” kata Menkeu. (SETKAB/HUMAS KEMENLU/HUMAS KEMENKEU/UN)

Editor: denkur

Berita Terkait

Cek Disini, Komposisi Ketua dan Pembagian Komisi AKD DPR RI Periode 2024-2029:
Inilah Nama-nama Yang Menduduki Jabatan Penasihat Presiden, Utusan Khusus, dan Kepala Badan
Simak Nih, Perjalanan Panjang Kementerian Hukum di Indonesia
Kemenkumham Siap Bertransformasi Kelembagaan dalam Kabinet Merah Putih
Cek Disini, Daftar Lengkap Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih
Di Kabinet Merah Putih, Luhut Binsar Pandjaitan Jadi Ketua Dewan Ekonomi Nasional
Nama- nama Menteri Kabinet Merah Putih
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Raih Penghargaan ESG Nusantara 2024
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 23 Oktober 2024 - 12:16 WIB

Cek Disini, Komposisi Ketua dan Pembagian Komisi AKD DPR RI Periode 2024-2029:

Selasa, 22 Oktober 2024 - 18:43 WIB

Inilah Nama-nama Yang Menduduki Jabatan Penasihat Presiden, Utusan Khusus, dan Kepala Badan

Selasa, 22 Oktober 2024 - 12:28 WIB

Simak Nih, Perjalanan Panjang Kementerian Hukum di Indonesia

Selasa, 22 Oktober 2024 - 11:42 WIB

Kemenkumham Siap Bertransformasi Kelembagaan dalam Kabinet Merah Putih

Senin, 21 Oktober 2024 - 20:08 WIB

Cek Disini, Daftar Lengkap Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih

Berita Terbaru

Foto: miga/dara.co.id

BANDUNG UPDATE

Prakiraan Cuaca Bandung, Rabu 23 Oktober 2024

Rabu, 23 Okt 2024 - 05:42 WIB

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Rabu 23 Oktober 2024

Rabu, 23 Okt 2024 - 05:31 WIB