Ini Data Terbaru Pasien Covid-19 yang Ditangani RSHS

Kamis, 9 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pihak Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Kota Bandung, Jawa Barat, kembali menyampaikan data terbaru penanganan kasus Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

DARA | BANDUNG – Direktur Perencanaan Organisasi Umum RSHS Bandung, drg. M. Kamaruzzaman mengatakan, ODP baru pada hari ini berjumlah 10 orang, sehingga total ODP di RSHS hingga saat ini berjumlah 355 orang.

“Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat hari ini bertambah lima orang, sehingga PDP berjumlah 54 orang totalnya di RSHS,” kata Kamaruzzaman melalui video conference, Kamis (9/4/2020).

Kamaruzzaman menyampaikan, dari 54 orang kaus PDP ini telah terkonfirmasi positif berjumlah 24 orang. Sedangkan yang belum terkonfirmasi atau masih menunggu hasil swab test berjumlah 23 orang.

“PDP yang terkonfirmasi negatif berjumlah tujuh pasien, untuk PDP sembuh setelah dirawat di RSHS berjumlah 57 orang. Dari 57 orang PDP sembuh ini, yang terkonfirmasi positif 12 orang dan yang terkonfirmasi negatif 45 orang,” ujarnya.

Untuk PDP yang meninggal dunia, kata dia, total seluruhnya berjumlah 26 orang. Dari 26 orang PDP yang meninggal dunia ini, yang terkonfirmasi positif berjumlah 16 orang dan yang belum terkonfirmasi berjumlah 10 orang.

“Jadi total PDP keseluruhan yang dirawat di RSHS sampai hari ini berjumlah 137 orang. Dari 137 orang yang dirawat, yang positif berjumlah 52 orang,” tuturnya.

Kamaruzzaman bersama pihak RSHS selalu mengimbau kepada masyarakat jawa Barat, untuk terus menjaga kesehatan masing-masing sebagai upaya mencegah penularan Covid-19. Di antaranya dengan melakukan physical distancing, social distancing, menjaga kebersihan dengan selalu mencuci tangan menggunakan air dan sabun, juga menghindari kerumunan orang.

“Kami juga menghimbau kepada warga yang berada di sekitar tempat pemakaman, bahwa jenazah korban Covid-19 tidak akan menularkan ke lingkungan, karena kami sudah melakukan standar prosedur yang ketat sesuai dengan yang ditetapkan oleh WHO,” ungkapnya.***

 

Editor: Muhammad Zein

Berita Terkait

Alhamdulillah, Aan Nurhayati Terpilih Jadi Ketua Kwarran Gerakan Pramuka Cikalongwetan
PT Jasa Sarana dan Baznas Jabar Gelar Program Makan Bergizi Gratis serta Edukasi Kebencanaan di MTs Al-Faqihiyah, Kabupaten Bandung
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 22 Februari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 22 Februari 2025
Begini Ajakan Bupati Bandung Dadang Supriatna buat Sahrul Gunawan dan Gun Gun Gunawan
Hari Bahasa Ibu Internasional, Ketua IGI Kabupaten Bandung Ajak Semua Pihak Menguatkan Keanekaragaman Bahasa Menyongsong Indonesia Emas 2045
Syukuran Pilkada 2024 Sukses Tanpa Ekses Dinas PUTR Santuni Anak Yatim Yayasan Nurul Falaah Soreang
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Jumat 21 Februari 2025
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 20:37 WIB

Alhamdulillah, Aan Nurhayati Terpilih Jadi Ketua Kwarran Gerakan Pramuka Cikalongwetan

Sabtu, 22 Februari 2025 - 10:00 WIB

PT Jasa Sarana dan Baznas Jabar Gelar Program Makan Bergizi Gratis serta Edukasi Kebencanaan di MTs Al-Faqihiyah, Kabupaten Bandung

Sabtu, 22 Februari 2025 - 06:58 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 22 Februari 2025

Sabtu, 22 Februari 2025 - 06:55 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 22 Februari 2025

Jumat, 21 Februari 2025 - 21:27 WIB

Begini Ajakan Bupati Bandung Dadang Supriatna buat Sahrul Gunawan dan Gun Gun Gunawan

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Panglima TNI Kunjungi Makodim 0607/Kota Sukabumi

Sabtu, 22 Feb 2025 - 10:31 WIB