Ini Janji Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin

Selasa, 3 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Perdana Menteri Malaysia, Muhyiddin Yassin (Foto : CNN Indonesia)

Perdana Menteri Malaysia, Muhyiddin Yassin (Foto : CNN Indonesia)

Perdana Menteri Malaysia, Muhyiddin Yassin, menjanjikan akan membentuk pemerintahan yang berintegritas dan bebas dari korupsi.


DARA| JAKARTA- “Untuk memulai, saya berjanji akan menunjuk anggota kabinet dari orang-orang yang bersih, berintegritas dan cakap,” kata Yassin dalam pidato yang disiarkan melalui stasiun televisi, seperti dilansir Channel NewsAsia, Selasa (3/3/2020).

Politikus berusia 72 tahun itu juga menjanjikan akan memberikan jaminan kesehatan yang layak, serta memperbaiki sistem pendidikan di Negeri Jiran.

“Pemerintahan di bawah kepemimpinan saya akan mengutamakan integritas dan asas pemerintahan yang baik. Ini termasuk mencegah korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan dengan memperkuat penindakan supaya selaras dengan landasan hukum, serta penerapan aturan dan praktik,” ujar Yassin, seperti disadur CNN Indonesia.

Yassin turut menjanjikan akan melanjutkan Visi Pemerataan Kesejahteraan 2030, yang diluncurkan oleh pendahulunya, Mahathir Mohamad, pada Mei 2019. Tujuannya untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi dan mempersempit jurang kesenjangan pendapatan dan kesejahteraan di antara masyarakat.

Presiden Partai Pribumi Bersatu Malaysia (Bersatu) tersebut juga menyangkal tuduhan pengkhianat yang disampaikan Mahathir.

“Saya tahu banyak orang yang marah kepada saya. Seperti perkiraan, ada seperempat yang menyebut saya pengkhianat. Dengarkan baik-baik. Saya bukan pengkhianat. Niat saya jelas dan saya ingin menyelamatkan negara dari pergolakan,” ucap Yassin.

Mahathir menuduh Yassin sebagai pengkhianat karena diangkat menjadi perdana menteri.

“Azmin Ali mempunyai agenda tersendiri, tetapi pengkhianat sebenarnya adalah Muhyiddin yang memang bercita-cita untuk menjadi Perdana Menteri,” ucap Mahathir pada Minggu pekan lalu.

Di depan wartawan, Mahathir menganggap Muhyiddin tidak memiliki mayoritas suara dari Dewan Rakyat (parlemen Malaysia) sehingga tidak pantas diangkat sebagai PM.

Politikus berusia 94 tahun itu mendorong anggota parlemen untuk mengajukan mosi tidak percaya terhadap Presiden Bersatu itu. “Muhyiddin bukan Perdana Menteri yang tepat,” kata dia.

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan
Indonesia Kembali Ikuti Bursa Pariwisata di London Perkuat Capaian Kunjungan Wisman
Dua Bulan Terakhir Serangan Israel ke Libanon Menewaskan 85 Petugas Medis
Pilpres AS, Joe Biden Mundur, Dukungan Beralih Buat Kamala Harris, Donald Trump Berkoar Begini
Suhu Madinah Panas, Begini Kondisi Jemaah Haji Indonesia
Siang Tadi, Taiwan Diguncang Gempa Dasyat dan Inilah Dampaknya bagi Indonesia
Inilah Peraih Piala Oscar 2024, Oppenheimer Terpilih sebagai Film Terbaik
Tampil Garang di PBB, Menlu Retno: Kemana Palestina Mengadu Jika PBB Gagal Menjalankan Resolusi yang Dibuatnya Sendiri?
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 15:35 WIB

Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan

Jumat, 8 November 2024 - 21:38 WIB

Indonesia Kembali Ikuti Bursa Pariwisata di London Perkuat Capaian Kunjungan Wisman

Minggu, 3 November 2024 - 18:36 WIB

Dua Bulan Terakhir Serangan Israel ke Libanon Menewaskan 85 Petugas Medis

Senin, 22 Juli 2024 - 14:14 WIB

Pilpres AS, Joe Biden Mundur, Dukungan Beralih Buat Kamala Harris, Donald Trump Berkoar Begini

Selasa, 21 Mei 2024 - 17:24 WIB

Suhu Madinah Panas, Begini Kondisi Jemaah Haji Indonesia

Berita Terbaru