Ini Jawaban Bupati Bandung Soal Isu Swastanisasi Pembangunan Pasar Banjaran

Minggu, 23 Juli 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Bupati Bandung HM. Dadang Supriatna saat menjelasan revitalisasi Pasar Banjaran, pada pertemuan dengan pedagang, di Aula Kantor Kecamatan Banjaran, Sabtu (22/07/2023).(Foto: prokopimda)

Bupati Bandung HM. Dadang Supriatna saat menjelasan revitalisasi Pasar Banjaran, pada pertemuan dengan pedagang, di Aula Kantor Kecamatan Banjaran, Sabtu (22/07/2023).(Foto: prokopimda)

Bupati Bandung memaparkan, dalam proses pembangunan Pasar Banjaran ini ada para pihak yang terlibat. Yang penting tidak lagi terjadi friksi diantara para pedagang.

DARA| Dalam pertemuan dengan para pedagang pasar Banjaran, di Aula Kecamatan Banjaran, Sabtu (22/7/2023), Bupati Bandung HM. Dadang Supriatna sempat diminta penjelasan tentang isu swastanisasi dalam pembangunan pasar Banjaran.

Memenuhi permintaan tersebut, Kang DS panggilan akrab Bupati Bandung menjelaskan, pasar Banjaran adalah aset Pemda, yang saat ditanyakan kepada para pedagang, apakah benar pasar ini aset pemda, secara serentak dibenarkan para pedagang.

“Pada point ke 10 surat pernyataan yang ditandatangani para pedagang tahun 2009, dinyatakan, bahwa apabila pemerintah akan menggunakan untuk kepentingan lebih luas lagi, pedagang tidak akan meminta ganti rugi”, betul nggak? Tanya Kang DS kepada para pedagang. Para pedagang pun serempak mengiyakannya.

“Namun demikian, saya mengambil kebijakan sebagai bentuk perhatian kepada para pedagang dengan memberikan diskon sebesar 16 persen”, lanjut Kang DS, yang disambut tepuk tangan para pedagang.

Selanjutnya Ia memaparkan, dalam proses pembangunan Pasar Banjaran ini ada para pihak yang terlibat.

“Pada pembangunan pasar ini banyak pihak yang terlibat, Pemerintah Daerah selaku pemilik aset, pengusaha selaku pelaksana pembangunan dsn pengelola, serta para pedagang. Hal ini menunjukkan, bahwa dalam proses pembangunan dan pengelolaan pasar Banjaran tidak terjadi swastanisasi, tapi kolaborasi antara pemda, pengusaha dan para pedagang,” tegasnya.


Bupati Bandung, Dadang Supriatna menandatangi perjanjian dengan pedagang terkait revitalisasi Pasar Banjaran di Aula Kantor Kecamatan Banjaran, Sabtu (22/07/2023).(Foto: prokopimda)

 

Selanjutnya ia menegaskan supaya terjadi check and balance, dirinya mempersilahkan para pedagang untuk membentuk suatu wadah yang bisa mewakili para pedagang dalam melakukan check and balance terhadap pengelola.

“Mau kerwapa boleh, mau dibentuk wadah yang baru juga boleh. Yang penting tidak lagi terjadi friksi diantara para pedagang. Sekarang para pedagang harus Bersatu,” pungkasnya.

 

Editor: Maji

Berita Terkait

Kenapa Orangtua Indonesia Lebih Takut Anak Tak Sopan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat
Disperkim Kabupaten Sukabumi Siap Berkolaborasi Sukseskan Revalidasi Ciletuh Palabuhanratu
Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di Jawa Barat Kondusif
Bupati Bandung Barat Belum Bersuara Terkait Putusan PTUN Atas Gugatan Rini Sartika
Gaspoll di Hari Pertama Kerja Pasca Lebaran, Bupati KBB Lakukan Pembenahan
Halal Bihalal Pertama Pemprov Jabar, Begini Pesan Gubernur Dedi Mulyadi
Coach Nova Arianto Menjawab Mereka Yang Meragukan Kepelatihannya
Cetak Sejarah, Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia U17 di Qatar
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 9 April 2025 - 15:35 WIB

Kenapa Orangtua Indonesia Lebih Takut Anak Tak Sopan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat

Rabu, 9 April 2025 - 15:09 WIB

Disperkim Kabupaten Sukabumi Siap Berkolaborasi Sukseskan Revalidasi Ciletuh Palabuhanratu

Rabu, 9 April 2025 - 11:29 WIB

Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di Jawa Barat Kondusif

Rabu, 9 April 2025 - 10:13 WIB

Gaspoll di Hari Pertama Kerja Pasca Lebaran, Bupati KBB Lakukan Pembenahan

Selasa, 8 April 2025 - 19:54 WIB

Halal Bihalal Pertama Pemprov Jabar, Begini Pesan Gubernur Dedi Mulyadi

Berita Terbaru

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman memonitor kondisi lalu lintas di sejumlah titik berpotensi macet lewat konferensi video bersama petugas Dinas Perhubungan Jabar yang tersebar di lapangan. (Foto: biro adpim jabar)

HEADLINE

Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di Jawa Barat Kondusif

Rabu, 9 Apr 2025 - 11:29 WIB