“Termasuk ada beberapa kegiatan yang akan dilaunching bertepatan dengan Hari Jadi ke-381 Kabupaten Bandung,” kata Kang DS, panggilan akrab Dadang Supriatna.
DARA – Bupati Bandung HM Dadang Supriatna menyatakan, memasuki bulan suci Ramadan pada Minggu (3/4/2022), ia bersama istrinya, Hj. Emma Dety Supriatna dan jajaran Perangkat Daerah Kabupaten Bandung akan melaksanakan Safari Ramadan.
“Insya Allah, kita akan melaksanakan Safari Ramadan dengan berkunjung ke pesantren-pesantren yang ada di Kabupaten Bandung,” kata Dadang Supriatna saat menemui mantan Bupati Bandung H. Dadang M. Naser kepada wartawan di kediamannya di Ciparay Kabupaten Bandung, Jumat (1/4/2022) malam.
Ia mengungkapkan memasuki bulan suci Ramadan ada sejumlah kebijakan yang akan dilaksanakan jajaran Pemkab Bandung. “Termasuk ada beberapa kegiatan yang akan dilaunching bertepatan dengan Hari Jadi ke-381 Kabupaten Bandung,” kata Kang DS, panggilan akrab Dadang Supriatna.
Ada kebijakan lain sesuai dengan instruksi Presiden berdasarkan surat edaran, kata dia, tidak boleh ada kegiatan atau pelaksanaan open house. “Kita sepakat tidak dilaksanakan open house, paling tidak kita akan melaksanakan silaturahmi keliling menemui saudara atau kerabat kita,” kata Kang DS.
Ia pun mengatakan, pelaksanaan buka puasa pun jika tak berkerumun banyak tak jadi masalah. “Sudah lebih dari satu orang, ya sudah buka bersama kan. Tapi katagorinya kecil. Tapi yang jelas saya tidak mempermasalahan hal itu. Tapi yang jelas saat buka puasa tidak terjadi kerumunan,” katanya.
“Lebih penting dan lebih baik memperketat pelaksanaan protokol kesehatan,” imbuhnya.
Ia pun akan terus memantau pasar dan kebutuhan pangan. Kang DS pun sudah mengintruksikan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bandung, untuk memantau kebutuhan pangan tersebut.
“Untuk memantau mengenai kebutuhan bahan pangan atau sembako yang ada di pasar-pasar atau masyarakat. Kita akan pantau ketersediaan pangan di pasar, dan akan turun langsung ke lapangan,” ujarnya.
Kang DS mengungkapkan bahwa pelaksanaan tarawih masih bisa dilaksanakan, dengan tetap menerapkan prokes.
“Kita sudah mendengar pengumuman, bahwa 1 Ramadan itu jatuh pada hari Minggu 3 April 2022. Jika ada yang melaksanakan ibadah puasa pada hari Sabtu, tidak usaha dipersoalkan dengan adanya perbedaan itu. Kita masing-masing punya alasan, punya dasar dan punya dalil. Dan tentunya itu sama dan yang paling penting kita harus menjaga kerukunan, kekompakan umat Islam,” tuturnya.
Kang DS pun mengucapkan selamat menjalankan Ibadah Puasa Ramadan kepada umat Islam yang melaksanakan rukun Islam yang keempat itu. “Semoga ibadah puasanya sempurna dan diterima oleh Allah SWT,” katanya.
Lebih lanjut Bupati Bandung mengatakan, masyarakat bisa melaksanakan mudik Lebaran pada tahun ini. “Tapi harus divaksin Booster dulu. Yang tidak divaksin Booster, tidak mudik,” katanya.
Menurutnya, masyarakat yang akan mudik, bisa melaksanakan vaksin Booster setelah salat sunat tarawih. “Vaksinasi terus kita lakukan. Termasuk vaksin Booster. Masih ada persediaan stok vaksin Booster,” pungkasnya.
Editor : Maji| Wartawan : Trinata