Ini Lima Pertimbangan Dipilihnya Yogyakarta Jadi Tuan Rumah ATF 2023

Rabu, 2 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Candi Borobudur salah satu Destinasi Super Prioritas yang akan dikunjungi delegasi ASEAN. (Foto: Shutterstock/Javarman)

Candi Borobudur salah satu Destinasi Super Prioritas yang akan dikunjungi delegasi ASEAN. (Foto: Shutterstock/Javarman)

Indonesia ditetapkan jadi tuan rumah ATF 2023 nanti, yakni di Yogyakarta. Ditunjuknya Indonesia sebagai tuan rumah berdasarkan giliran yang ditentukan dari urutan abjad dalam lingkup negara ASEAN.


DARA – ASEAN Tourism Forum (ATF) 2022 telah selesai dilaksanakan di Kamboja awal Januari lalu. Dalam pertemuan tersebut, Indonesia ditetapkan menjadi tuan rumah ATF untuk tahun 2023 mendatang, tepatnya di Yogyakarta.

Ditunjuknya Indonesia sebagai tuan rumah berdasarkan giliran yang ditentukan dari urutan abjad dalam lingkup negara ASEAN.

Dipilihnya Yogyakarta sebagai tuan rumah berdasarkan beberapa pertimbangan. Pertama, jarak kota Yogyakarta dengan kawasan Borobudur sebagai salah satu Destinasi Super Prioritas (DSP) yang tidak terlalu jauh.

Kedua, memiliki akses internasional dengan fasilitas yang memadai untuk delegasi ASEAN melalui Yogyakarta Internasional Airport di Kulonprogo, jalan tol Trans Jawa, dan kereta api sehingga aksesnya akan lebih mudah dari seluruh Jawa.

Ketiga, memiliki fasilitas akomodasi bintang 5 yang memadai untuk penginapan dan pertemuan tingkat tinggi untuk jumlah delegasi sekitar 200 orang.

Keempat, memiliki fasilitas ruang pameran yang memadai untuk sekitar 850 buyers dan sellers pada rangkaian acara Travel Expo (TRAVEX).

Kelima adalah dengan melihat perkembangan di kawasan Borobudur saat ini,

“ATF di Yogyakarta akan menarik minat buyers dari seluruh dunia,” kata Iman Santosa, Direktur Hubungan Antar Lembaga Kemenparekraf, seperti dikutip dari laman resmi Kementerian Pariwisata, Rabu (2/3/2022).

Selain acara utama, pelaksanaan ATF di Yogyakarta nantinya akan dimeriahkan dengan beberapa side event. Iman menjelaskan, beberapa side event yang akan diusulkan seperti Courtesy Call, yaitu delegasi meeting dengan Sri Sultan Hamengkubowono X dalam rangkaian makan bersama.

Selanjutnya ada Post-Meeting Tour yang akan diikuti oleh para menteri pariwisata dan Head of NTOs negara ASEAN yang juga akan mengangkat tema seperti Borobudur Trail of Civilization (BTOC).

“Untuk BTOC, kami akan berupaya untuk menyediakan beberapa pilihan trail, seperti Ancient Kingdom, Joglosemar Historic Trail, Buddhist Pilgrimage, Edu Trail, dan The Classical Indonesia Batik Route. Kami juga akan mem-provide wellness tourism seperti yoga dan spa. Selanjutnya juga akan direncanakan acara Post-Meeting Tour bagi para delegasi lainnya yang akan kami kolaborasikan dengan ASITA Yogyakarta,” ujar Iman.

Sebagai tuan rumah, tentu banyak hal yang harus dipersiapkan agar ATF agar bisa dilaksanakan sesuai rencana. Untuk itu, Iman menjelaskan bahwa ATF 2023 merupakan bentuk kolaborasi Kemenparekraf dengan pemangku kepentingan setempat di Yogyakarta, seperti pemerintah, asosiasi, dan lembaga terkait pariwisata lainnya.

“Persiapan yang akan diperhatikan adalah logistik dan infrastruktur yang meliputi standar layanan acara, protokol kesehatan, konsuler, akomodasi, transportasi, dan venue untuk rangkaian pertemuan tingkat tinggi menteri pariwisata ASEAN dan Head of ASEAN NTOs. Semua fasilitas yang menyertainya, termasuk kesehatan, kenyamanan, dan keamanan akan dipersiapkan dengan maksimal,” kata Imam.

Menurut Iman, momentum ATF 2023 sangat strategis sebagai ajang showcase bagi Indonesia kepada negara anggota ASEAN lainnya bahwa negara ini, baik dari segi protokol kesehatan dan fasilitas, sanggup menggelar event internasional. ATF 2023 menjadi kesempatan yang baik untuk memperkenalkan pariwisata dan produk unggulan Indonesia kepada dunia internasional sehingga dapat mempercepat pemulihan ekonomi nasional.

“Kehadiran para delegasi ATF 2023 berpotensi memberi manfaat bagi perekonomian Indonesia di berbagai sektor jasa. Secara langsung, ATF 2023 juga akan meningkatkan devisa serta meningkatkan konsumsi domestik dengan optimalisasi UMKM hingga penyerapan lapangan kerja. Dengan semangat kolaborasi, komitmen, dan dukungan dari berbagai pihak, kami optimis bahwa penyelenggaraan ATF 2023 akan berjalan aman dan sukses,” kata Iman.

Editor: denkur | Sumber: Kementerian Pariwisata

Berita Terkait

Tiga Acara Terbaik Jabar Masuk Karisma Event Nusantara 2025
Disparbud Jabar Pastikan Pekan Kebudayaan dan Pembinaan SDM di Kawasan Wisata Tetap Berjalan
Wisatawan ke Jawa Barat Meningkat Signifikan Sepanjang 2024, Simak Data BPS Berikut
Enchanting Valley: Destinasi Baru di Puncak yang Wajib Dikunjungi
Opaper dan Disparbud Jabar Gagas ‘Ceria’, Cari Olahan Nusantara untuk Dibawa ke Australia
Kunjungan Wisman Sepanjang 2024 Meningkat 20 Persen, 2025 Akan Pasarkan off-the beaten-track
Anggota Polsek Pagerageung Rela Berkorban Selamatkan Wisatawan di Pantai Pangandaran
Polsek Cikelet Patroli Objek Wisata Pantai Santolo, Pastikan Keamanan Pengunjung
Berita ini 2 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 25 Februari 2025 - 11:02 WIB

Tiga Acara Terbaik Jabar Masuk Karisma Event Nusantara 2025

Minggu, 23 Februari 2025 - 15:07 WIB

Disparbud Jabar Pastikan Pekan Kebudayaan dan Pembinaan SDM di Kawasan Wisata Tetap Berjalan

Selasa, 4 Februari 2025 - 13:48 WIB

Wisatawan ke Jawa Barat Meningkat Signifikan Sepanjang 2024, Simak Data BPS Berikut

Minggu, 26 Januari 2025 - 12:00 WIB

Enchanting Valley: Destinasi Baru di Puncak yang Wajib Dikunjungi

Kamis, 23 Januari 2025 - 17:09 WIB

Opaper dan Disparbud Jabar Gagas ‘Ceria’, Cari Olahan Nusantara untuk Dibawa ke Australia

Berita Terbaru

Masjid Al Jabbar (Foto: Ist)

BANDUNG UPDATE

Jadwal Buka Puasa Wilayah Bandung Raya Hari Ini

Senin, 3 Mar 2025 - 16:06 WIB

JABAR

Perang Sarung di Sukabumi, Seorang Remaja Kena Bacok

Senin, 3 Mar 2025 - 15:46 WIB

Bupati Sukabumi, Asep Japar (Foto: Istimewa)

JABAR

Bupati Sukabumi: ASN Harus Kompak

Senin, 3 Mar 2025 - 15:18 WIB