Ini Penyebab Dasyatnya Kebakaran di Los Angeles

Minggu, 12 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kebakaran di Los Angeles, Amerika Serikat (Foto: Harian News/Istimewa)

Kebakaran di Los Angeles, Amerika Serikat (Foto: Harian News/Istimewa)

Kebakaran dasyat ancurkan 10 ribu bangunan di Los Angeles, California, Amerika Serikat.

DARA | Kebakaran terjadi sejak Selasa 7 Januari 2025.

Sumber api berasal dari sebuah bukit lalu menjalar ke perkotaan hingga menghanguskan sekitar 10 ribu bangunan.

Juga dilaporkan hingga hari ini Minggu (12/1/2025), jumlah korban tewas terus bertambah mencapai 16 orang.

Dikutip dari CNNIndonesia melansir AFP, Minggu (12/1/2025) petugas pemadam kebakaran berpacu dengan waktu pada Sabtu untuk memadamkan titik api besar di sekitar Los Angeles.

Petugas pemadam kesulitan bekerja karena angin bertiup kencang yang berpotensi memuncul titik api baru.

Dua kebakaran terbesar adalah kebakaran Palisades dan kebakaran Eaton, yang masing-masing telah membakar lebih dari 4.000 hektare dalam sehari.

Paling parah kebakaran Pacific Palisades,LA yang dipicu angin kencang 64 km per jam hanguskan kawasan hingga 3.000 hektar.

Sebelumnya Pusat Badai Nasional AS memprediksi cuaca masih akan berlanjut sampai pekan depan.

“Cuaca (akibat) kebakaran yang sangat berbahaya terus berlanjut di sebagian wilayah California selatan, tempat kebakaran terus berlangsung,” tulis akun X @NWSSPC, Minggu (12/1).

NWS SPC mengatakan angin kencang di lepas pantai bakal memperburuk durasi kebakaran. Khusus di California selatan, dampaknya masih akan terasa bahkan sampai minggu depan.

“Menyebar luas, berpotensi kritis kelas atas,” tegas Pusat Prediksi Badai itu.

“Kondisi cuaca kritis yang berpotensi menimbulkan kebakaran mungkin terjadi, dengan potensi kondisi kritis tingkat tinggi di seluruh wilayah,” wanti-wanti mereka.***

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Media Belanda Beritakan Kedatangan Kluivert di Indonesia hingga Dukungan Nigel de Jong
Konflik Pembangunan Pasar Ciparay Kabupaten Bandung, Begini Perkembangannya
Cek Disini, 42 Warisan Budaya Tak Benda di Jabar, Ada Rujak Ciherang dan Batagor
Orasi Ilmiah Dies Natalis Prof. Komaruddin Hidayat “Bangsa yang Tersandera”
Tren Fintech 2024: 42% Gen Z Gunakan Pinjol, Simak Data Survei Berikut
Kapolri dan Menteri Perumahan Bahas Program Pembangunan 3 Juta Rumah
Berkontribusi Besar Pada Pendapatan Negara, Mamin, dan Obat Obatan Perlu Perlindungan
Berkunjung ke PT DI, Menhan Sjafrie : Penggunaan SDM Muda Harus Memiliki Pemikiran Cemerlang
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 12 Januari 2025 - 19:01 WIB

Ini Penyebab Dasyatnya Kebakaran di Los Angeles

Minggu, 12 Januari 2025 - 12:34 WIB

Media Belanda Beritakan Kedatangan Kluivert di Indonesia hingga Dukungan Nigel de Jong

Minggu, 12 Januari 2025 - 11:42 WIB

Konflik Pembangunan Pasar Ciparay Kabupaten Bandung, Begini Perkembangannya

Sabtu, 11 Januari 2025 - 11:11 WIB

Cek Disini, 42 Warisan Budaya Tak Benda di Jabar, Ada Rujak Ciherang dan Batagor

Sabtu, 11 Januari 2025 - 10:52 WIB

Orasi Ilmiah Dies Natalis Prof. Komaruddin Hidayat “Bangsa yang Tersandera”

Berita Terbaru

Kebakaran di Los Angeles, Amerika Serikat (Foto: Harian News/Istimewa)

HEADLINE

Ini Penyebab Dasyatnya Kebakaran di Los Angeles

Minggu, 12 Jan 2025 - 19:01 WIB