Ini Penyebab Sepinya Pembeli di Pusat Berbelanjaan di Kota Bandung

Sabtu, 23 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: bandung.go.id

Foto: bandung.go.id

Sejumlah pusat berbelanjaan di Kota Bandung sepi pembeli. Apa penyebabnya?

DARA | Meski pandemi covid sudah dinyatakan bebas, namun dampaknya masih terasa hingga sekarang, termasuk di sektor industri dan perdagangan di Kota Bandung.

Sejumlah pusat berbelanjaan di kota kembang ini hingga kini masih sepi pembeli. Tampaknya, masyarakat akhirnya terbiasa dengan aktivitas daring atau online seperti yang dilakukan ketika pandemi.

Pembatasan kerumunan yang dulu sempat dijalankan, membuat pusat perbelanjaan kekurangan pengunjung. Hal ini otomatis berdampak pada pemasukan para pedagang.

Kepala Bagian Perekonomian Setda Kota Bandung, Tubagus Agus Mulyadi menyebutkan, di sisi lain hal ini menjadi peluang yang muncul untuk berbisnis di era digital.

“Meski jualan online itu sudah ada dari dulu sebelum pandemi, tapi pandemi membuat perusahaan dan pedagang perlu menangkap peluang untuk menyampaikan produk secara delivery,” ujar Agus, seperti dikutip dari bandung.go.id, Sabtu (23/9/2023).

Agus juga mengatakan, tumbuhnya berbagai perusahaan marketplace dan media sosial mengubah cara pandang dan perilaku seseorang dalam melakukan aktivitasnya secara digital. Terutama dalam membeli atau mendapatkan sesuatu atau produk yang diinginkan.

“Tidak bisa dipungkiri, digital itu memang sangat efektif, efisien, murah dan mudah. Oleh karena itu, diperlukan perubahan mindset dan penyesuaian atau adaptasi dengan perkembangan zaman,” ujarnya.

Menurutnya, keberhasilan seseorang dalam membaca peluang bisnis tidak hanya secara konvensional, tapi juga memanfaatkan saluran pengiriman melalui transaksi digital.

Editor: denkur

Berita Terkait

Cek Disini, Hasil Drawing Babak 16 Besar Liga Champions 2024-2025
Gagal di Ajang Piala Asia U-20 PSSI Pecat Pelatih Indra Sjafri
Disparbud Jabar Pastikan Pekan Kebudayaan dan Pembinaan SDM di Kawasan Wisata Tetap Berjalan
Alhamdulillah, Aan Nurhayati Terpilih Jadi Ketua Kwarran Gerakan Pramuka Cikalongwetan
PT Jasa Sarana dan Baznas Jabar Gelar Program Makan Bergizi Gratis serta Edukasi Kebencanaan di MTs Al-Faqihiyah, Kabupaten Bandung
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 22 Februari 2025
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 22 Februari 2025
Begini Ajakan Bupati Bandung Dadang Supriatna buat Sahrul Gunawan dan Gun Gun Gunawan
Berita ini 20 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 23 Februari 2025 - 15:35 WIB

Cek Disini, Hasil Drawing Babak 16 Besar Liga Champions 2024-2025

Minggu, 23 Februari 2025 - 15:21 WIB

Gagal di Ajang Piala Asia U-20 PSSI Pecat Pelatih Indra Sjafri

Minggu, 23 Februari 2025 - 15:07 WIB

Disparbud Jabar Pastikan Pekan Kebudayaan dan Pembinaan SDM di Kawasan Wisata Tetap Berjalan

Sabtu, 22 Februari 2025 - 20:37 WIB

Alhamdulillah, Aan Nurhayati Terpilih Jadi Ketua Kwarran Gerakan Pramuka Cikalongwetan

Sabtu, 22 Februari 2025 - 10:00 WIB

PT Jasa Sarana dan Baznas Jabar Gelar Program Makan Bergizi Gratis serta Edukasi Kebencanaan di MTs Al-Faqihiyah, Kabupaten Bandung

Berita Terbaru


PSSI akhirnya melepas posisi Indra Sjafri dari jabatan sebagai pelatih kepala Timnas U-20.(Foto: PSSI)

HEADLINE

Gagal di Ajang Piala Asia U-20 PSSI Pecat Pelatih Indra Sjafri

Minggu, 23 Feb 2025 - 15:21 WIB