Di tengah pandemi Covid-19, industri rokok dan tembakau ternyata masih mengalami pertumbuhan. Terlihat dari masih tumbuhnya penerimaan negara dari cukai industri rokok.
DARA | JAKARTA – Makin pusing makin banyak yang ngerokok, begitu kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam diskusi virtual, Jumat (26/6/2020).
Selain sektor industri rokok dan tembakau, sektor industri makanan pokok juga masih mengalami pertumbuhan jika dilihat dari penerimaan negaranya.
“Tumbuh 13 persen (year on year),” kata Airlangga seperti dikutip dara.co.id dari kompas.com, Jumat (26/6/2020).
Airlangga juga mengatakan, industri farmasi pun masih mengalami pertumbuhan di tengah pandemi Covid-19. Hal itu sejalan dengan meningkatnya permintaan atas perlengkapan kesehatan dan juga obat-obatan dari masyarakat.
Industri minyak nabati atau hewani juga masih mengalami pertumbuhan. Menurut Airlangga, meski sempat terjadi lockdown di berbagai negara yang mengakibatkan merosotnya permintaan atas minyak nabati seperti minyak kelapa sawit, pemerintah masih mampu menyerap produk-produk tersebut.***
Editor: denkur
