Yuli sudah lama jadi tenaga kerja wanita alias TKW di Taiwan. Namanya mencuat ketika berseliweran berita yang menyebutkan ia mendapat warisan miliaran rupiah dari majikannya yang ternyata seorang aktor film bernama Chen Sung-young. Ini dia kisahnya.
DARA – Yuli wanita Indonesia ini sudah tujuh tahun menjadi asisten rumah tangga di rumah aktor Taiwan bernama Chen Sung-young itu.
Namun, majikannya itu Jumat 17 Desember 2021 kemarin meninggal dunia di Rumah Sakit Memorial Taoyuan Chang-Gung di Distrik Guishan.
Chen sudah berjuang melawan sejumlah penyakitnya selama beberapa tahun. Namun, kondisinya memburuk selama sebulan terakhir. Meskipun dokter mengatakan hidupnya dapat diperpanjang dengan cuci darah, Chen Sung-young menolak perawatan medis tersebut.
Berikut kilasan kisahnya seperti dilansir ihram.co.id dari Taiwan News dan dikutip oleh dara.co.id, Selasa (21/12/2021).
Chen meniti karir di dunia hiburan sejak tahun 1970. Dia memainkan berbagai peran di banyak drama dan film populer selama beberapa dekade termasuk peran utama dengan Aktor Jet Li dalam komedi aksi Hong Kong Fong Sai-yuk. Kemudian pada tahun 1989, ia memenangkan Penghargaan Kuda Emas untuk drama sejarah Taiwan A City of Sadness yang disutradarai oleh Hou Hsiao-hsien.
Pada tahun 2000, ia pensiun dari dunia hiburan. Sejak itu, kesehatannya terus menurun. Enam tahun kemudian ia menderita stroke, tukak lambung (gastric ulcer), dan edema paru pada tahun 2016.
Menurut laporan Apple daily, Chen tidak pernah menikah dan memiliki anak. Namun, ia sangat dekat dengan Yuli yang bekerja sebagai perawatnya. Dalam sebuah wawancara dengan Apple News Network Pada tahun 2017, Chen mengungkapkan bahwa hidup sendiri bukanlah masalah baginya.
“Diberikan hidup selama 80 tahun untuk menikmati hidup. Meskipun sendiri, saya hidup sangat bahagia,” kata Chen, dilansir News Beezer. Di usia senjanya, Yuli merawat dan memenuhi kebutuhan sehari-hari Chen selama tujuh tahun.
Chen sangat dekat dengan Yuli dan menyayanginya seperti anaknya sendiri. “Saya memintanya untuk memanggil saya Abba (ayah),” ujar dia.
Sebagai ucapan terima kasih kepada Yuli atas kesabarannya, ia memberikan banyak hadiah berupa perhiasan emas, seperti gelang, kalung, dan barang berharga lainnya.
“Saya akan memberikan apa yang dia inginkan selama saya bisa, meski tidak banyak,” ucap dia. Selain memberikan perhiasan, Chen juga mewariskan kepada Yuli dua juta dolar Taiwan.
“Abba akan mati nanti, aku akan memberimu sejumlah uang,” tambahnya. Dikabarkan, uang itu akan digunakan untuk membeli tanah dan memulai bisnis di kampung halaman Yuli bersama suami dan anaknya.
Editor: denkur | Sumber: Ihram.co.id