Laga kualifikasi Piala Dunia 2020 zona Asia antara Timnas Indonesia menghadapi Malaysia di Malaysia diwarnai insiden pengeroyokan dan dugaan penusukan suporter Indonesia, tempo hari.
DARA | JAKARTA – Kementerian Pemuda dan Olahraga meminta PSSI lapor pada FIFA atas insiden itu sebagaimana yang dilakukan Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) melaporkan PSSI pada FIFA saat terjadi insiden di Stadion Gelora Bung Karno dalam laga Indonesia vs Malaysia, awal September silam.
Sesmenpora Gatot S. Dewa Broto mengatakan, tanggal 22 November 2019, Kemenpora akan menyampaikan surat kekecewaan kepada Kementerian Sukan dan Belia Malaysia, yang ditembuskan kepada Kementerian Luar Negeri RI dan Pengurus PSSI.
Kemenpora juga akan meminta Kepolisian Malaysia mengusut tuntas insiden yang menimbulkan luka fisik pada supporter Indonesia dan membawanya ke jalur hukum. “Kemenpora tetap berharap agar insiden antar suporter kedua negara untuk tidak terulang kembali baik di Indonesia maupun Malaysia, karena pada dasarnya hubungan diplomatik kedua negara dalam kondisi bagus,” ujarnya.
Sebelumnya KBRI membenarkan dugaan penusukan suporter Tim Merah Putih di laga Malaysia vs Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Bukit Jalil, Selasa (19/10/2019).
Kepala Satgas Perlindungan WNI KBRI untuk Malaysia Yusron B Ambary mengatakan, mendapat beberapa laporan usai pertandingan, di antaranya pengeroyokan suporter serta kasus penusukan pendukung Skuat Garuda.
PSSI sendiri mendesak Malaysia dalam hal ini pihak Polisi Diraja Malaysia (PDRM) agar segera melakukan investigasi soal insiden penyerangan pada suporter timnas tersebut.
“Kami juga berencana mengajukan protes. Nanti biar Sekjen (PSSI, Ratu Tisha),” ujar Cucu Soemantri, Wakil Ketua Umum PSSI.***
Editor: denkur | Sumber: CNNIndonesia