Tadarus bersama tersebut, kebanyakan bisa khatam 5 kali selama beberapa hari digelar.
DARA | Majelis Perempuan Berzikir Indonesia (MPBI) yang dinahkodai Hj. Erni Rusyani Ernawan, mengisi kegiatan Ramadhan 1446 H dengan tadarus bersama di Mesjid Al-Irsyad, Kotabaru Parahyangan-Padalarang.
Tadarus bersama tersebut, kebanyakan bisa khatam 5 kali selama beberapa hari digelar.
“Hari ini terakhir kita tadarusan di bulan puasa ramadhan tahun sekarang. Alhamdulillah sudah lima kali khatam,” kata Erni, usai menutup tadarusan, Senin (10/3/2025).
Menurut Erni, sebenarnya tadarusan selama ramadhan tersebut bisa dilakukan di rumah masing-masing. Namun dilaksanakan secara bersama-sama diharapkan menambah semangat untuk membaca Al-Qur’an tersebut.
Ada alasan tertentu jika Erni mengajak ibu-ibu untuk rajin tadarusan. Menurutnya, pahala membaca Al-Qur’an, luar biasa besarnya.
“Kenapa orang-orang berusaha untuk tadarusan pada saat bulan ramadhan? Ternyata pahalanya (membaca Al-Qur’an) luar biasa,” ujar istri mantan Wakil Bupati Bandung Barat, Ernawan Natasaputra ini.
Ia mengutip sabda Rasulullah SAW, bahwa satu huruf dalam Al-Qur’an mengandung satu kebaikan dengan huruf itu. Dan satu kebaikan akan dilipatgandakan menjadi sepuluh.
“Bisa dihitung berapa pahala yang didapatkan kalau kita bisa khatam Al-Qur’an, yang jumlah hurufnya ada 1.270
000 huruf? Dan kalau bulan puasa, dilipatkan lagi pahalanya menjadi 70 kebaikan,” katanya.
Oleh karena itu, Erni mengajak ibu-ibu pengajian di bawah naungan MPBI ini untuk tadarusan bersama setiap ramadhan. Selain karena pahalanya demikian besar, juga yang bisa menolong seseorang tatkala di alam kubur nanti adalah baca Al-Qur’an.
“Jadi penerang di alam kubur nanti. Jadi penyelamat kita. Dan saat kita khatam, para Malaikat itu mengelilingi kita,” ujarnya.
Ia bersyukur, hingga saat inj ibu-ibu yang tergabung dalam pengajian rutin ini cukup antusias mengikutinya. Ramadhan kali ini saja, tadarusan bersama yang digelar mulai 4 Maret 2025, diikuti oleh sekitar 75 ibu-ibu berasal dari Padalarang sekitarnya, bahkan ada dari Desa Rajamandala Kecamatan Cipatat.
“Tiap tahunnya itu beda-beda, kadang sampai 100-an orang yang ikut. Kan kegiatan tadarusan yang kita selenggarakan ini, rutin setiap tahun,” ungkap Erni, seraya menambahkan pengajian MPBI sudah berlangsung 15 tahun.
Pada hari-hari biasa, secara rutin pula menyelenggarakan itikad duha Setiap Hari Selasa minggu pertama.
“Rata-rata yang ikutnya, sekitar 700-an orang. Bahkan adakalanya mencapai ribuan, kalau kita mengundang pendakwah terkenal,” ujarnya.***
Editor: denkur
