Israel Tutup Masjid Al-Aqsha, MUI: Bisa Picu Perang Semesta

Jumat, 27 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua MUI Bidang Fatwa Prof Dr KH Asrorun Niam Sholeh (Foto: MUI.OR.ID)

Ketua MUI Bidang Fatwa Prof Dr KH Asrorun Niam Sholeh (Foto: MUI.OR.ID)

Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengingatkan penutupan Masjid Al Aqsha yang dilakukan oleh Israel dapat memicu perang yang lebih besar.

DARA | Ketua MUI Bidang Fatwa Prof Dr KH Asrorun Niam Sholeh menjelaskan, Masjid Al Aqsha merupakan tempat suci bagi umat Islam sedunia. Imbasnya, penutupan itu menyebabkan umat Muslim tidak bisa masuk ke dalam kompleks suci tersebut yang bisa memicu reaksi yang lebih keras dari negara-negara Muslim.

“Tindakan penutupan Masjid Al-Aqsha bisa memicu perang semesta. Karena itu tempat suci umat Islam sedunia,” kata Kiai Niam kepada MUIDigital, Kamis (26/10/2023).

Kiai Niam menegaskan, tindakan brutal yang dilakukan oleh Israel kepada Palestina harus mendapatkan perhatian khusus dari negara-negara di dunia. Tujuannya, untuk dapat menghentikan tindakan keji tersebut.

Selain itu, Pengasuh Pondok Pesantren An-Nahdlah, Depok, Jawa Barat ini menyerukan agar pemerintah dapat melakukan upaya konkret dalam membantu Palestina.

“Pemerintah perlu mengambil langkah tegas dan konkret, dalam kapasitas sebagai negara yang memilili mandat, turut serta menjaga ketertiban dunia,” jelas kiai Niam.

Guru Besar Ilmu Fikih Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini juga mendorong agar pemerintah dan pemangku kepentingan untuk memastikan adanya akses bantuan kemanusiaan ke Gaza.

“Mengutuk keras brutalisme Israel terhadap Palestina,” ujarnya.

Sebelumnya, kantor berita Palestina yakni WAFA dan Al Arabiya pada Rabu (25/10/2023), Wakaf Islam, organisasi Islam yang ditunjuk Yordania untuk mengelola komplek suci itu mengatakan, bahwa kepolisian Israel secara tiba-tiba menutup semua gerbang menuju kompleks suci itu dan melarang umat Muslim masuk. Sementara, bagi umat Yahudi diizinkan masuk untuk berdoa disana.

Laporan WAFA menyebut langkah terbaru kepolisian Israel itu jelas melanggar status quo yang selama ini berlaku untuk kompleks Masjid Al-Aqsa. Berdasarkan status quo yang mengatur kompleks suci tersebut, warga non-Muslim bisa berkunjung ke komplek Masjid Al-Aqsa.

Namun, hanya warga Muslim yang boleh beribadah di sana. Beberapa pengunjung Yahudi kerap nekat berdoa di sana meskipun ada larangan yang berlaku. (Sadam/Angga)

Artikel ini sebelumnya sudah ditayangkan MUI.OR.ID dengan judul: srael Tutup Masjid Al-Aqsha, MUI: Tindakan Tersebut Bisa Picu Perang Semesta.

Editor: denkur

Berita Terkait

Ini Sederet Bansos yang Digulirkan Presiden Prabowo di Tahun 2025
Liburan Nataru, Kemenkes Siapkan Ratusan Posko Kesehatan
Meutya Hafid: Jaringan Aman, Libur Nataru Tanpa Gangguan
Sebanyak 14 Warga Binaan Lapas Banceuy Bandung Terima Remisi Khusus Natal 2024, Begini Pesan Khusus Kalapas
Horeee, 15.000 Peserta Sekolah Perempuan Jawa Barat Diwisuda
Perceraian di Jawa Barat Tembus 90 Ribu Kasus, Butuh Perbaikan Kondisi Keluarga
Warga Bandung Barat Jangan Khawatir Limbah TPA Sarimukti, Ini Alasannya
Begini Suasananya, Saat Warga Binaan Lapas Banceuy Merayakan Malam Natal
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 26 Desember 2024 - 10:46 WIB

Ini Sederet Bansos yang Digulirkan Presiden Prabowo di Tahun 2025

Kamis, 26 Desember 2024 - 10:32 WIB

Liburan Nataru, Kemenkes Siapkan Ratusan Posko Kesehatan

Kamis, 26 Desember 2024 - 09:58 WIB

Meutya Hafid: Jaringan Aman, Libur Nataru Tanpa Gangguan

Rabu, 25 Desember 2024 - 22:15 WIB

Sebanyak 14 Warga Binaan Lapas Banceuy Bandung Terima Remisi Khusus Natal 2024, Begini Pesan Khusus Kalapas

Rabu, 25 Desember 2024 - 14:47 WIB

Horeee, 15.000 Peserta Sekolah Perempuan Jawa Barat Diwisuda

Berita Terbaru

Foto: Istimewa/Kemenkes

HEADLINE

Liburan Nataru, Kemenkes Siapkan Ratusan Posko Kesehatan

Kamis, 26 Des 2024 - 10:32 WIB

Kemenkomdigi, Meutya Hafid (Foto: Kemkomdigi)

HEADLINE

Meutya Hafid: Jaringan Aman, Libur Nataru Tanpa Gangguan

Kamis, 26 Des 2024 - 09:58 WIB