Jabar Daerah Favorit untuk Berinvestasi

Rabu, 21 Agustus 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ILUSTRASI. Foto: Liputan6.com

ILUSTRASI. Foto: Liputan6.com

DARA | BANDUNG  — Provinsi Jawa Barat menjadi daerah tujuan favorit untuk berinvestasi di Tanah Air. Sepanjang 2018, daerag ini menyumbang sekitar 31 persen dari realisasi investasi nasional.

Semua itu, menurut Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, disokong ketersediaan infrastruktur, tingkat konsumsi yang atraktif, dan kondisi geografis yang strategis. Sehingga, ia optimis daerah ini terus menjadi kawasan yang subur untuk aktivitas bisnis.

“Sepanjang tahun lalu kita dapat predikat sebagai daerah destinasi favorit untuk investasi,” katanya, saat menghadiri International Business Seminar di Universitas Parahyangan, Kota Bandung, Rabu (21/8/19).

Dalam seminar bertema Peluang dan Tantangan Membangun Ekosistem UMKM Naik Kelas Di Era Revolusi Industri 4.0 itu, ia juga menyebutkan, Pemdaprov Jawa Barat bekerja sama dengan berbagai pihak mendorong UKM dalam upaya pemberdayaan potensi masyarakat.

Saat ini, lanjuit dia, di antaranya Kredit Mesra, One Pesantren One Product (OPOP), One Village One Company (OVOC), Desa Wisata, hingga Patriot Desa merupakan salah satu upaya Pemdaprov Jabar untuk menyokong UKM. Peningkatan kualitas kelembagaan, peningkatan pembiayaan usaha (kredit), peningkatan akses pasar (off taker & promosi), serta dukungan wirausaha pun menjadi arah kebijakan Pemprov  ini demi mendukung tercapainya target UKM naik kelas (scale up).

“Selain itu, pelatihan dan pendampingan wirausaha serta kegiatan koperasi berkualitas melalui transformasi koperasi dirasa penting di era digital,” ujar dia.

Untuk pemuda Jawa Barat, lanjut dia, bisa memanfaatkan perkembangan teknologi untuk memulai bisnis UKM dan memanfaatkan jaringan digital untuk membawa produknya ke tingkat global. “Saya pikir, bisnis kecil bisa berpeluang  besar dengan ruang digital.”

Ia menilai, bisnis UKM menjadi salah satu solusi yang cukup efektif untuk mengurangi angka pengangguran. Bisnis UKM, adalan pilihan yang tepat bagi anak muda saat dihadapkan dengan pelemahan ekonomi global.

“Dengan strategi digital dan kreatifitas sebagai identitas kita, Jawa Barat akan jadi provinsi paling progresif dalam small business strategy,” katanya.***

Editor: Ayi Kusmawan

 

Berita Terkait

Sosialisasikan Koperasi ke Petani, Elis Siti Aisyah Jelaskan Manfaat Berkoperasi
Presiden Prabowo Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 8 Persen
Harga Minyak Jelantah UCollect Mengikuti Harga Pasar, Bisa Cek di MyPertamina
Sebanyak 600 UMKM dari 30 Kota Antusias Ikuti Program Inkubasi Sahabat FINATRA
Pegadaian Jadi Pelopor Usaha Bulion di Indonesia, Bagaimana Proyeksi Investasi Emas di Tahun 2025?
Tak Ada Impor Pangan, Ini Peluang Bagi Masyarakat Desa
Targetkan Swasembada Pangan Secepat-cepatnya Mentan Amran Genjot Produkstivitas Lahan Kering
Tren Fintech 2024: 42% Gen Z Gunakan Pinjol, Simak Data Survei Berikut
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 22 Januari 2025 - 20:18 WIB

Sosialisasikan Koperasi ke Petani, Elis Siti Aisyah Jelaskan Manfaat Berkoperasi

Senin, 20 Januari 2025 - 09:20 WIB

Presiden Prabowo Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 8 Persen

Minggu, 19 Januari 2025 - 10:14 WIB

Harga Minyak Jelantah UCollect Mengikuti Harga Pasar, Bisa Cek di MyPertamina

Kamis, 16 Januari 2025 - 13:55 WIB

Sebanyak 600 UMKM dari 30 Kota Antusias Ikuti Program Inkubasi Sahabat FINATRA

Senin, 13 Januari 2025 - 19:54 WIB

Pegadaian Jadi Pelopor Usaha Bulion di Indonesia, Bagaimana Proyeksi Investasi Emas di Tahun 2025?

Berita Terbaru


Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung Cakra Amiyana, memimpin Rpat Konsolidasi Tim Satgas PPR-PBG-PB, di Gedung Oryza Sativa Pemkab Bandung, baru-baru ini.(Foto:humas)

BANDUNG UPDATE

Satgas PPR-PBG Kabupaten Bandung Ancam Segel Pelanggar Perizinan

Senin, 27 Jan 2025 - 12:57 WIB