Jabar Lawan Corona, Ini Paparan Emil

Senin, 17 Agustus 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (Foto: Ardian Resco/dara.co.id)

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (Foto: Ardian Resco/dara.co.id)

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar Ridwan Kamil mengatakan dalam pengendalian penyebaran Covid-19 pemerintah serta pemangku kepentingan bekerja secara serius, ilmiah dan bekerja keras dalam penanganan untuk menyelamatkan seluruh masyarakat.


DARA | BANDUNG – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jabar, lanjut Emil, telah bergerak cepat untuk mengendalikan 50 juta jiwa di Jabar dengan bekerja keras menekan angka kasus positif, menekan angka kematian, meningkatkan tingkat kesembuhan dengan meningkatkan test pelacakan dan perawatan bagi pasien pasien Covid-19.

Dalam mencegah dan mendata masyarakat yang ada, demi terhentinya covid-19, telah melakukan tes secara masif dan lebih banyak dari Provinsi Jakarta.

“Dalam upaya pemetaan dan memutus rantai penyebaran intensif digelar tes masif hingga 11 Agustus 2020, kami telah melakukan 180.730 tes usap atau PCR jumlah tes ini terbanyak dari semua provinsi diluar DKI Jakarta,” ujarnya dalam pidatonya di Gedung Sate, Senin (17/8/2020).

Emil melaporkan, pada masa adaptasi kebiasaan baru (AKB) pemerintah Provinsi Jabar terus mengejar target sesuai dengan standar WHO. Berdasarkan laporan level kewaspadaan periode tanggal 3 sampai 9 Agustus tidak ada zona merah atau daerah resiko tinggi di Jabar.

“Kita di dua minggu terakhir berada di angka arti atau reproduksi 0,86 selama 2 minggu ini mengartikan bahwa kasus masih bisa dalam kategori terkendali dan terus kita tingkatkan kewaspadaan dengan memperhatikan 3 aspek, epidimologi, survelence, serta pelayanan kesehatan,” jelasnya.

Tak hanya itu, Pemerintah Provinsi Jabar dalam upaya menangani dampak sosial dan ekonomi juga memberikan stimulus fiskal lewat perlindungan sosial guna menahan daya beli masyarakat yang merosot juga program ekonomi untuk pemulihan kegiatan dunia usaha, usaha mikro kecil dan menengah juga koperasi.***

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Renovasi Gedung Setda Kabupaten Bandung Habiskan Dana Rp10 M
Kajari Bandung Ungkap Dugaan Korupsi Dana PIP, Tiga Tersangka Ditahan
Pilkada Sehari Lagi, Waspada Cuaca Ekstrem TPS Keliling Bisa Dilakukan di Lokasi Banjir
Prakiraan Cuaca Bandung, Selasa 26 November 2024
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Selasa 26 November 2024
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Selasa 26 November 2024
Nyoblos Pilkada Dua Hari Lagi, Pemprov Jabar Gelar Doa Lintas Agama
Bupati Dadang Supriatna Instruksikan BPBD Siaga Bencana di Kabupaten Bandung
Berita ini 1 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 26 November 2024 - 10:15 WIB

Renovasi Gedung Setda Kabupaten Bandung Habiskan Dana Rp10 M

Selasa, 26 November 2024 - 09:51 WIB

Kajari Bandung Ungkap Dugaan Korupsi Dana PIP, Tiga Tersangka Ditahan

Selasa, 26 November 2024 - 09:37 WIB

Pilkada Sehari Lagi, Waspada Cuaca Ekstrem TPS Keliling Bisa Dilakukan di Lokasi Banjir

Selasa, 26 November 2024 - 05:44 WIB

Prakiraan Cuaca Bandung, Selasa 26 November 2024

Selasa, 26 November 2024 - 05:40 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Selasa 26 November 2024

Berita Terbaru

Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung Cakra Amiyana meresmikan Gedung A Sekretariat Daerah (Setda) hasil renovasi bangunan dan interior Gedung Setda, di Komplek Perkantoran Pemkab Bandung, Soreang, Senin (25/11/2024).(Foto: humas)

BANDUNG UPDATE

Renovasi Gedung Setda Kabupaten Bandung Habiskan Dana Rp10 M

Selasa, 26 Nov 2024 - 10:15 WIB

Foto: miga/dara.co.id

BANDUNG UPDATE

Prakiraan Cuaca Bandung, Selasa 26 November 2024

Selasa, 26 Nov 2024 - 05:44 WIB

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Selasa 26 November 2024

Selasa, 26 Nov 2024 - 05:40 WIB