Merebaknya wabah virus Corona (Covid-19) akhir-akhir ini, mulai berdampak terhadap berbagai aspek. Salah satunya dunia sepak bola.
DARA | BANDUNG – Di beberapa negara besar seperti di Italia, kompetensi dihentikan sementara karena mewabahnya Corona. Bahkan, kini Liga 1 Indonesia 2020 juga salah satu yang terkena dampaknya.
Beberapa pertandingan, termasuk jadwal Persib Bandung pun dikabarkan terancam berubah. Perubahan jadwal pertandingan di Liga 1 berawal dari penundaan jadwal Kualifikasi Piala Dunia 2020 pada akhir Maret mendatang.
Padahal, PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI sudah secara rinci menjadwalkan agar pertandingan Liga 1 tidak mengganggu agenda Timnas Indonesia. Namun apa daya, penyebaran virus Corona yang begitu cepat membuat tiga pertandingan Timnas Indonesia diundur.
Tiga pertandingan tersebut, yakni Timnas Indonesia melawan Vietnam (26/3/2020), Uni Emirat Arab (31/3/2020), dan tandang ke Vietnam (4/6/2020). Tiga pertandingan tersebut dijadwal ulang dan rencananya akan digelar pada 8 dan 13 Oktober serta 12 November 2020 mendatang.
Untuk mengisi kekosongan jadwal yang seharusnya digelar FIFA Matchday, PSSI mengusulkan kepada PT LIB untuk memajukan beberapa jadwal pertandingan Liga 1.
“PSSI meminta kepada LIB untuk mengisi slot 16 sampai 31 Maret dengan pertandingan Liga 1,” kata Direktur Operasional PT LIB, Sujarno kepada media baru-baru ini.
Persib Bandung pun dikabarkan terkena imbasnya. Menurut keterangan yang didapat dari pelatih Robert Alberts, Persib akan menghadapi Borneo FC dan Persebaya Surabaya setelah menghadapi PSS Sleman.
“Kami mendengarnya tapi belum mendapat konfirmasi. Tapi kami mendengar bahwa ini adalah rencana yang serius pada tanggal 21 atau 22 akan digelar kabarnya melawan Borneo dan setelah itu kami akan menghadapi Persebaya, itu yang kami dengar tapi belum ada pengumuman resmi,” ujar Robert di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gedebage, Kota Bandung, Jumat (13/3/2020).
Jika mengacu pada jadwal awal yang dirilis PT LIB, maka usai menghadapi PSS Sleman, Minggu (15/3/2020), seharusnya Persib libur panjang karena baru akan menjalani pertandingan lagi pada 5 April melawan Persita Tangerang.
Namun menurut keterangan Robert, PT LIB memajukan dua jadwal melawan Borneo FC yang seharusnya digelar 20 Juni dan Persebaya yang digelar 28 Juni.
“Ya kami akan mengubah karena tidak akan ada waktu libur untuk pemain saat ini. Jika rencana ini terlaksana maka kami harus bersiap untuk liga,” ucapnya.
Meski begitu, pelatih berkebangsaan Belanda tersebut berharap kompetisi di Indonesia tetap berlangsung meski agenda Timnas batal digelar.
“Dan memang menurut saya lebih baik liga tetap terus berjalan ketika timnas batal bermain,” harapnya.***
Editor: Muhammad Zein