Masyarakat olahraga berkuda sangat berharap Gelanggang Pacuan Kuda Cibogo, segera diberi nama. Pemprov Jawa Barat akan menggelontorkan anggarannya untuk menjadikan Cibogo gelanggang pacuan berkuda representatif.
DARA | SUMEDANG – Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, membuka Kejuaraan Daerah (Kejurda) Berkuda Piala Gubernur Jawa Barat di Gelanggang Pacuan Kuda Cibogo, Kecamatan Tanjungsari, Sumedang, Minggu (8/12/19). Wagub berharap dari 150 peserta lahir atlet-atlet berkualitas Jawa Barat yang akan diikutsertakan di event bergengsi dengan level lebih tinggi.
“Mudah-mudahan akan lahir atlet berkuda yang akan mengharumkan nama Jabar,” katanya.
Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov Jawa Barat, lanjut dia, kini tengah fokus, salah satunya pembinaan atlet berkuda termasuk peningkatan sarana prasarana. Lapangan pacuan kuda yang merupakan venue adalah hasil relokasi Pacuan Kuda Arcamanik Bandung.
“Kami fokus dan memberikan perhatian kepada atlet berkuda termasuk sarana pacuan kudanya. Kami memiliki lapangan pacuan kuda yang representatif dan strategis seperti di sini,” ujar Uu.
Namun demikian, menurut dia, ada beberapa fasilitas di arena tersebut yang harus ditingkatkan. Uu menyebutkan, Pemrov Jawa Barat akan mengupayakan menggunakan APBD 2020 untuk membenahi pacuan kuda Cibogo.
“Ada sarana yang harus kami tingkatkan, insya Allah nanti di anggaran tahun 2020 akan kami upayakan,” katanya.
Selain untuk menjaring atlet berkuda, kejurda ini juga bertujuan meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar, karena terdapat unsur wisata. Ribuan warga Sumedang dan kota di sekitarnya terlihat memadati arena pacuan kuda Cibogo.
“Kami apresiasi kegiatan ini, selain sunnah rasul, olahraga dan kesehatan juga meningkatkan perekonomian rakyat karena ada unsur wisata,” ucapnya.
Ketua pelaksana kegiatan, Jejen, mengungkapkan, event yang memperebutkan Piala Gubernur dan uang pembinaan ini menjadi momentum kebangkitan berkuda Jawa Barat. Ia menyambut baik upaya Pemprov Jawa Barat yang akan meningkatkan fasilitas arena Pacuan Kuda Cibogo dan berharap segera memiliki nama resminya.
“Pembangunan lapangan berkuda ini adalah relokasi pacuan kuda yang sebelumnya di Arcamanik. Tapi nama gelanggangnya belum ada,” ujarnya.
Jejen menuturkan, Kejurda Berkuda Piala Gubernur 2019 ini untuk persiapan menghadapi Kejurnas Berkuda Piala Presiden 2020 dan Jawa Barat akan menjadi tuan rumah.
“Jabar akan jadi tuan rumah Piala Presiden 2020 dan rencananya digelar di sini, karena tahun 2019 ini juara umum berkuda tingkat nasional,” katanya.***
Editor: Ayi Kusmawan