Jelang Hari Raya Idul Adha, Pemkab Bandung Barat Sediakan 4,8 Ton pada Gerakan Pangan Murah

Senin, 26 Juni 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

“Walaupun selisihnya tidak terlalu besar dengan harga pangan yang dijual di pasar tradisional, namun lumayan juga bagi masyarakat bisa meringankan,” ucapnya.

 

DARA| Pemerintah Kabupaten Bandung Barat menyediakan 4,8 ton sejumlah kebutuhan pokok untuk menutupi kebutuhan masyarakat, menjelang Idul Adha 1444 Hijriah atau tahun 2023 Masehi.

Harga yang ditawarkan dari kebutuhan pokok seperti, beras premium, daging ayam, daging sapi, telur, cabai rawit, bawang putih dan minyak goreng ini, bawang merah/ putih dan sayuran lebih murah dari harga di pasaran.

Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan mengatakan, Pemkab Bandung Barat menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM), jelang Idul Adha di sejumlah wilayah guna meringankan beban masyarakat.

“Biasanya menjelang Hari Raya Idul Fitri, Idul Adha maupun tahun baru banyak harga kebutuhan pokok meningkat. Makanya kami kerja sama dengan pemerintah pusat untuk menggelar gerakan pangan murah,” ujar Hengky disela-sela kegiatan Gerakan Pangan Tingkat KBB yang diselenggarakan di Kecamatan Cililin, Senin (26/6/2023).

Menurutnya, aksi yang digelar Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) KBB ini merupakan langkah cepat Pemkab Bandung Barat untuk mengantisipasi terjadinya peningkatan harga kebutuhan pokok.

Ia menyatakan, respon masyarakat terhadap aksi tersebut cukup baik. Biasanya semua kebutuhan pokok yang disediakan langsung habis terjual dengan waktu 1 sampai 2 jam atau dibawah satu hari.

Selisih harga sejumlah kebutuhan pokok yang dijual di agenda tersebut, sebenarnya tidak terlalu jauh berbeda dengan harga di pasaran.

“Walaupun selisihnya tidak terlalu besar dengan harga pangan yang dijual di pasar tradisional, namun lumayan juga bagi masyarakat bisa meringankan,” ucapnya.

Menyikapi tentang kenaikan harga menjelang Idul Adha di pasaran, Hengky berharap, tidak terlalu besar. Biasanya kenaikan harga tersebut bisa membantu peningkatan ekonomi para petani di Kabupaten Bandung Barat.

“Mudah-mudahan tidak terlalu besar kenaikan harga jelang Idul Adha, dari pemerintah daerah juga bisa terus berkolaborasi dengan pihak bulog maupun Badan Pangan Nasional,” ucap Hengky.

Sementara Kepala DPKP KBB, Lukman Nulhakim mengatakan, GPM tersebut bisa digelar berkat kolaborasi antara Pemkab Bandung Barat, melalui DPKP dengan Badan Pangan Nasional (Bapanas). “GPM inipun, lokasinya yang dekat dengan masyarakat,” singkatnya.

 

Editor: Maji

 

Berita Terkait

Bupati Dadang Supriatna Instruksikan BPBD Siaga Bencana di Kabupaten Bandung
Banjir Masih Merendam Delapan Kecamatan di Kabupaten Bandung
Kabar Gembira, Ratusan Petani Tembakau Bandung Barat Dapat BPJS Ketenagakerjaan
Hanyut Terseret Banjir Dayeuhkolot, Keberadaan Julaeha Masih Misteri
BNPB Imbau Masyarakat Waspadai Bencana Hidrometeorologi
Ciptakan Pilkada Damai, KPU Kota Bandung Gelar Doa Bersama Lintas Agama
Simulasi Pemungutan Suara di Bandung Barat Disambut Hangat Warga
Jelang Masa Tenang, DILAN Klaim Elektabilitasnya Terus Meningkat
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 19:21 WIB

Bupati Dadang Supriatna Instruksikan BPBD Siaga Bencana di Kabupaten Bandung

Senin, 25 November 2024 - 18:38 WIB

Banjir Masih Merendam Delapan Kecamatan di Kabupaten Bandung

Senin, 25 November 2024 - 16:20 WIB

Kabar Gembira, Ratusan Petani Tembakau Bandung Barat Dapat BPJS Ketenagakerjaan

Senin, 25 November 2024 - 13:02 WIB

Hanyut Terseret Banjir Dayeuhkolot, Keberadaan Julaeha Masih Misteri

Senin, 25 November 2024 - 12:36 WIB

BNPB Imbau Masyarakat Waspadai Bencana Hidrometeorologi

Berita Terbaru