Jelang Lebaran, Stok Kebutuhan Pokok di Cianjur Aman, Tapi Harganya Naik

Selasa, 11 Mei 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Plt Bupati Cianjur Herman Suherman

Plt Bupati Cianjur Herman Suherman

Jelang lebaran, kenaikan harga kebutuhan pokok di Cianjur dinilai dalam batas wajar. Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat memastikan stoknya aman.


DARA – Demikian disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Cianjur, Herman Suherman, kepada wartawan, Selasa (11/5/2021).

Herman mengatakan kenaikan harga memang kerap terjadi saat momen lebaran Idul Fitri. Namun, dipastikan harga akan tetap stabil, dan kenaikan tidak terlalu signifikan.

“Setiap momen hari besar pasti terjadi kenaikan harga. Namun, hal itu dipastikan berlangsung normal,” kata Herman.

Sejumlah komoditas yang sudah terpantau mengalami kenaikan harga, sambung Herman di antaranya cabai tanjung, kentang, daging sapi dan daging ayam.

“Kalau komoditas seperti cabai, kentang, dan daging sampi kenaikan pasti ada tapi masih dalam taraf normal. Kecuali ayam, pasti naik drastis, karena masih banyak yang bermain harga,” katanya.

Herman juga memastikan jika stok pangan aman, tidak akan ada kekurangan atau kelangkaan stok di pasaran.

“Pihak dinas perdagangan sudah kita panggil. Mereka diminta untuk terus memantau stok dan harga pangan di pasaran agar tetap stabil,” tandasnya.

Sebelumnya, harga sejumlah komoditas bahan pokok di pasar tradisional di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mengalami kenaikan jelang perayaan Idul Fitri 2021. Satu di antara komoditas yang mengalami kenaikan harga, yaitu cabai.

Aan (34), seorang pedagang cabai di Pasar Muka Cianjur, mengatakan untuk harga komoditas cabai tanjung dan kriting mengalami kenaikan pada akhir puasa ini.

Disebutkan Aan, harga cabai tanjung melonjak dari sebelumnya Rp 38 ribu per kilogram menjadi Rp 60 ribu per kilogram. Sementara untuk cabai keriting mengalami kenaikan harga dari sebelumnya Rp 30 ribu per kilogram menjadi Rp 40 ribu per kilogram.

“Harga cabai tanjung melonjak cukup tinggi, kenaikannya hingga mencapai 100 persen. Memang permintaannya tinggi jelang perayaan Idul Fitri ini,” kata Aan.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Raih Puluhan Logam Mulia dan Motor Sport di MyPertamina Fair 2024, Tukarkan Poin Anda Sekarang!
Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?
Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan
Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 
Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat
Jabar Tolak Judol dan Pinjol Ilegal, Bey: Ini Kesepakatan Semua Pihak
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 17:18 WIB

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia

Jumat, 15 November 2024 - 16:14 WIB

Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?

Jumat, 15 November 2024 - 15:35 WIB

Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan

Jumat, 15 November 2024 - 15:15 WIB

Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 

Jumat, 15 November 2024 - 12:49 WIB

Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda

Berita Terbaru