Musyawarah Daerah (Musda) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Bandung dijadwalkan akan digelar 23 Januari 2021 di Hotel Sutan Raja Soreang.
DARA – Begitu kata Ketua Organizing Committee (OC) Musda PAN Kabupaten Bandung, Eli Nurlaeli.
Eli mengatakan, Musda kali ini berbeda dengan sebelumnya. Kali ini tidak akan dilakukan pemilihan Ketua DPD, sebab akan dipilih dan ditetapkan langsung DPP PAN.
“Kita hanya melakukan pemberkasan dan diajukan ke DPP. Jadi nanti dari sana yang menentukan dan menetapkan,” kata Eli melalui sambungan telepon, Jum’at (8/1/2021).
Musda sebelumnya, kata Eli, Ketua DPD dipilih para pemegang hak suara dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) tiap kecamatan. Kali ini panitia hanya menggiring seluruh berkas calon ketua formatur ke DPP untuk kemudian dipelajari dan diputuskan disana.
Dari hasil penjaringan, sudah ada dua nama yang secara lengkap telah menyelesaikan berkas dan ditetapkan untuk menjadi calon ketua formatur, diantaranya mantan Ketua DPD PAN Kabupaten Bandung, Irman Wargadinata dan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Thoriqoh Nasrullah Fitriyah. Sedangkan calon anggota formaturnya ada sebelas orang.
“Penetapan calon ketua formatur sudah selesai tanggal 28 Desember 2020 lalu, tinggal tunggu keputusan DPP saja,” jelas Eli.
Lebih jauh, ia memaparkan, meski ketua formatur yang nantinya secara otomatis menjadi ketua DPD itu ditentukan oleh DPP, namun tetap ada kriteria khusus untuk kader yang ingin menjadi calon ketua formatur.
“Kriterianya yaitu calon ketua formatur itu merupakan anggota dewan baik DPR RI, provinsi, maupun kabupaten. Lalu bisa juga dari pengusaha atau mantan Ketua DPD yang berhasil menaikan jumlah kursi dari yang sebelumnya. Bahkan, bisa juga dari kalangan eksekutif misalnya bupati atau wakil bupati,” ujarnya.
Karena situasi masih dalam keadaan pandemi Covid-19, maka pada Musda nanti jumlah undangan yang hadir akan sangat dibatasi, hanya para Ketua DPC saja.
Acara persidangan akan tetap seperti biasa, hanya ada pembacaan tata tertib dan pembacaan surat keputusan untuk ketua formatur yang telah ditetapkan DPP.
“Kalau dulu, SK untuk DPD itu diberikan oleh DPW, sekarang langsung oleh DPP,” katanya.
Eli berharap Musda berjalan sesuai jadwal dan perencanaan, sebab semuanya sudah dipersiapkan dengan matang.
Eli tidak memungkiri adanya dukungan dari beberapa pengurus kepada calon ketua formatur. Itu memang sebagai salah satu kekuatan. Namun, tidak signifikan juga karena DPP memiliki kriteria tersendiri untuk calon ketua formatur yang akan ditetapkannya.***
Editor: denkur