DARA | BANDUNG – Pemprov Jawa Barat menyiapkan lebih kurang 10 ribu tega medis dan relawan kesehatan menjelang perayaan dan libur Natal 2019 dan tahun baru 2020.
“Untuk tenaga kesehatan saya sudah cek ke dinas kesehatan sudah siap dengan sekitar 643 puskesmas. Kemudian ada tenaga perawat sampai 4.000 lebih, dokternya sekitar 1.000 lebih untuk seluruh Jawa Barat di kabupaten/kota. Termasuk juga para relawan kesehatan sampai 6.000 orang,” kata Pj. Sekda Jawa Barat, Daud Achmad, saat menghadiri video conference rakor lintas sektoral dengan Kapolri dan sejumlah Menteri di Kantor Polda Jabar, Kota Bandung, Jumat (13/12/19).
Di sektor transportasi, lanjut dia, sejumlah bus sudah dilakukan rem check dan perbaikan rambu-rambu lalu lintas di beberapa ruas jalan. “Lalu kondisi jalan bisa dikatakan sebagian besar baik. Sekarang masih ada yang dikerjakan pemeliharaan, insya Allah nanti pada saat Natal dan Tahun Baru sudah siap.”
Menurut Daud, Pemprov Jawa Barat Jabar sudah berkoordinasi dengan TNI dan Polri untuk meningkatkan keamanan dan menjaga kondusivitas. “Supaya umat yang melaksanakan Natal dan Tahun Baru bisa menjalankan ibadahnya dengan tenang dan nyaman. Insya Allah Jawa Barat aman.”
Sementara itu, Kapolri Jenderal Idham Azis, mengatakan, pihaknya akan menggelar operasi terpusat bernama Operasi Lilin 2019 di semua wilayah Indonesia. Operasi itu digelar selama mulia 23 Desember hingga 1 Januari 2020 dengan melibatkan 61.308 objek pengamanan.
Selain itu, lanjut Idham, Operasi Lilin 2019 melibatkan 191.807 personel pengamanan, terdiri atas anggota Polri, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, hingga Damkar. “Personel tersebut tersebar di 1.792 pos pengamanan, 745 pos pelayanan, dan 45 pos terpadu,” katanya, saat memberikan arahan.
Setelah pertemuan, Daud memastikan, persiapan keamanan, transportasi, tenaga medis, dan lalu lintas, menjelang hari raya Natal dan libur tahun baru di Jawa Barat sudah mencapai 90 persen.***
Editor: Ayi Kusmawan