Jelang Pilkada 2020, Gun Gun Gunawan Dihadapkan Tiga Pilihan Perempuan

Senin, 6 Juli 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kader Partai Demokrat, Jane Shalimar dan Gun Gun Gunawan. (Foto : Istimewa)

Kader Partai Demokrat, Jane Shalimar dan Gun Gun Gunawan. (Foto : Istimewa)

Bakal Calon Bupati Bandung dari PKS, Gun Gun Gunawan kini dihadapkan dengan tiga pilihan perempuan untuk dijadikan “pasangan” menjelang Pilkada Kabupaten Bandung 2020.


DARA | BANDUNG – Sebelumnya dua nama, Inggrid Kansil dan Dina Lorenza disebut-sebut jadi opsi bakal calon wakil bupati, kini muncul nama Jane Shalimar. Ketiganya merupakan kader Partai Demokrat.

Nama Jane meuncul setelah ia bertemu langsung dengan Gun Gun di kawasan Pasirjambu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (4/6/2020) lalu.

Meskipun mengaku bahwa tujuan utama pertemuan tersebut adalah silaturahmi, Jane tak mengelak diskusinya dengan Gun Gun juga sempat membahas soal kemungkinan untuk berpasangan di Pilkada Kabupaten Bandung.

“Pertemuan saya dengan kang Gun Gun sebenarnya hanya silaturahmi dan diskusi soal program kepariwisataan yang ingin saya kembangkan di Kabupaten Bandung. Tapi secara santai memang sempat ada obrolan soal Pilkada,” kata Jane dalam keterangan tertulisnya, Senin (6/7/2020).

Ketika ditanya berkenan atau tidak untuk maju bersama dengan Gun Gun, Jane dengan tegas menyatakan kesiapannya. Ketertarikan itu muncul karena ia melihat Gun Gun sebagai sosok yang visioner untuk membangun Kabupaten Bandung.

Selain itu, Jane mengaku bahwa sejumlah ide program yang ia sampaikan, memiliki kesamaan tujuan dan bisa disinergikan dengan ide-ide yang sudah dimiliki oleh Gun Gun sendiri.

Meskipun demikian, kata Jane, kabar mengenai program yang ia coba kembangkan di Kabupaten Bandung hingga rencana pertemuan dirinya dengan Gun Gun sudah sampai ke petinggi DPP Partai Demokrat. Oleh karena itu ia pun mengaku akan segera menyampaikan ketertarikannya untuk maju bersama Gun Gun di Pilkada Kabupaten Bandung 2020.

“Secara pribadi saya belum ada komunikasi lagi dengan DPP (Demokrat), karena sepekan terakhir saya memang di Bandung terus,” ujarnya.

Ketika ditanya soal kans-nya untuk bersaing dengan figur lain di DPP Partai Demokrat seperti Inggrid Kansil dan Dina Lorenza, Jane mengaku hal itu memang menjadi tantangan.

“Saya juga sudah berdiskusi dengan Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai Demokrat (Andi Arief) dan menurut beliau untuk Pilkada Kabupaten Bandung masih dinamis untuk wakilnya. Jadi kalau memang saya bisa, kenapa tidak. Yang penting di Kabupaten Bandung, PKS dan Demokrat berjalan beriringan dan maju terus,” tutur Jane.

Menanggapi hal itu, Gun Gun Gunawan pun menegaskan bahwa bagi dirinya saat ini yang paling utama adalah koalisi PKS dan Demokrat di Pilkada Kabupaten Bandung masih sangat solid. Oleh karena itu ia mengaku akan menghormati mekanisme penjaringan bakal calon wakil bupati di internal Partai Demokrat.

“Pada prinsipnya saya siap berpasangan dengan siapapun yang memiliki itikad kuat untuk membangun Kabupaten Bandung. Tapi saya hormati mekanisme yang ada di Partai Demokrat,” ungkap Gun Gun.

Meskipun demikian, Gun Gun yang saat ini masih menjabat sebagai Wakil Bupati Bandung itu tak menampik, setelah berdiskusi ia menilai banyak kesamaan visi dari ide program yang dilontarkan oleh Jane. Ia pun menilai ide tersebut cukup sinkron dengan ide-ide yang dimilikinya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Breaking News, Sidang Isbat: Awal Ramadan 1446 H Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025
Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H
Presiden Prabowo Tegaskan Layanan Bank Emas Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia Dukung Ketahanan Ekonomi Nasional
Pemerintah Percepat Program MBG, Dorong Peran Koperasi dan Industri Susu Lokal
Universitas Paramadina Gelar Presidential Lecture Bersama Susilo Bambang Yudhoyono
Presiden Prabowo Resmikan Pegadaian sebagai Bank Emas Pertama di Indonesia
Diduga Embat Dana Desa, Seorang Kuwu di Cirebon Dituntut Tujuh Tahun Penjara
Muhammadiyah Tetapkan Awal Ramadan Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025
Berita ini 3 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 28 Februari 2025 - 19:55 WIB

Breaking News, Sidang Isbat: Awal Ramadan 1446 H Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025

Jumat, 28 Februari 2025 - 16:38 WIB

Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H

Kamis, 27 Februari 2025 - 12:56 WIB

Presiden Prabowo Tegaskan Layanan Bank Emas Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia Dukung Ketahanan Ekonomi Nasional

Kamis, 27 Februari 2025 - 12:52 WIB

Pemerintah Percepat Program MBG, Dorong Peran Koperasi dan Industri Susu Lokal

Kamis, 27 Februari 2025 - 12:45 WIB

Universitas Paramadina Gelar Presidential Lecture Bersama Susilo Bambang Yudhoyono

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Pemkab Sukabumi Sambut Ramadan 1446 H

Jumat, 28 Feb 2025 - 20:01 WIB

Foto: Istimewa

BANDUNG UPDATE

Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H

Jumat, 28 Feb 2025 - 16:38 WIB

Ilustrasi (Foto: NU Online)

HIKMAH

Doa Mengawali Bulan Ramadhan

Jumat, 28 Feb 2025 - 16:32 WIB