Jumlah PDP dan ODP di Kabupaten Cianjur Terus Bertambah

Jumat, 1 Mei 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

“Kita masih melakukan penelusuran terkait riwayat dari kedua PDP itu. Apakah mereka pernah melakukan perjalanan ke zona merah atau sempat melakukan kontak dengan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 masih belum jelas,” kata dr Yusman Faisal.


DARA | CIANJUR – Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pemantauan (ODP) di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terus mengalami peningkatan.

Hingga saat ini jumlah PDP bertambah sebanyak dua orang, sehingga total PDP di wilayah itu menjadi 43 orang. Sementara untuk jumlah ODP mengalami penambahan sebanyak 28 orang menjadi 725 orang.

Juru Bicara Pusat Informasi dan Kordinasi Covid-19 Cianjur, dr Yusman Faisal mengatakan, untuk penambahan kedua PDP yaitu satu orang berasal dari Kecamatan Karangtengah dan satu orang lainnya berasal dari Kecamatan Tanggeung.

“Kita masih melakukan penelusuran terkait riwayat dari kedua PDP itu. Apakah mereka pernah melakukan perjalanan ke zona merah atau sempat melakukan kontak dengan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 masih belum jelas,” kata Yusman kepada wartawan, Jumat (1/5/2020).

Yusman mengungkapkan, banyak faktor yang menjadi penyebab terus meningkatnya jumlah ODP dan PDP di Kabupaten Cianjur. Satu di antaranya masih tingginya angka pemudik yang kembali ke Cianjur, usai mereka merantau dari sejumlah kawasan zona merah di Indonesia.

Selain itu, lanjut Yusman, masih banyak masyarakat yang telah melakukan perjalanan dari zona merah tidak terbuka terhadap tenaga medis yang ada di pusat kesehatan, seperti puskesmas dan rumah sakit.

“Masyarakat terutama yang telah melakukan perjalanan dari zona merah atau pernah melakukan kontak dengan pasien Covid-19 agar jujur terhadap tenaga medis. Karena saat ini banyak tenaga medis yang menjadi korban terpapar Covid-19 karena ketidakjujuran pasien,” pungkasnya.***

 

Editor: Muhammad Zein

Berita Terkait

Gelar Operasi Miras dan Premanisme, Polsek Cisurupan Amankan Puluhan Liter Tuak
Perayaan Cap Go Meh Dimeriahkan Berbagai Pertunjukan Menarik, Polres Garut Lakukan Pengamanan
Hadiri Wisuda UI, Kepala BPKH: Jadilah Pribadi yang Impactful!
KPU Garut Gelar Refleksi Pilkada 2024 Bersama Awak Media
Panglima TNI Kunjungi Makodim 0607/Kota Sukabumi
Puluhan Operator SD Ikuti Bimtek yang Digelar Disdik Kabupaten Sukabumi
Dedi Mulyadi Fokus pada Infrastruktur dan Realokasi Anggaran Pembangunan Jabar
Syakur Amin Tegaskan Salah Satu Skala Prioritas dalam Kepemimpinannya adalah Peningkatan Pelayanan Publik
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 23 Februari 2025 - 19:17 WIB

Gelar Operasi Miras dan Premanisme, Polsek Cisurupan Amankan Puluhan Liter Tuak

Minggu, 23 Februari 2025 - 19:13 WIB

Perayaan Cap Go Meh Dimeriahkan Berbagai Pertunjukan Menarik, Polres Garut Lakukan Pengamanan

Minggu, 23 Februari 2025 - 19:09 WIB

Hadiri Wisuda UI, Kepala BPKH: Jadilah Pribadi yang Impactful!

Sabtu, 22 Februari 2025 - 10:31 WIB

Panglima TNI Kunjungi Makodim 0607/Kota Sukabumi

Sabtu, 22 Februari 2025 - 09:41 WIB

Puluhan Operator SD Ikuti Bimtek yang Digelar Disdik Kabupaten Sukabumi

Berita Terbaru


PSSI akhirnya melepas posisi Indra Sjafri dari jabatan sebagai pelatih kepala Timnas U-20.(Foto: PSSI)

HEADLINE

Gagal di Ajang Piala Asia U-20 PSSI Pecat Pelatih Indra Sjafri

Minggu, 23 Feb 2025 - 15:21 WIB