Jumlah Ruangan Terbatas, Pasien Positif Covid-19 di Cianjur Nunggu Giliran Diisolasi

Senin, 2 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal

Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal

Terbatasnya jumlah kamar isolasi bagi pasien tanpa gejala Covid-19 di Villa Bumi Ciherang, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat menyebabkan puluhan pasien positif Covid-19 terpaksa harus menunggu giliran untuk menjalani isolasi khusus.


DARA | CIANJUR – Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal, mengakui keterbatasan ruang isolasi khusus bagi pasien positif Covid-19.

“Jumlah ruang isolasi di Vila Bumi Ciherang, Pacet yang disediakan Pemkab Cianjur sangat terbatas yaitu hanya 60 kamar. Sementara, saat ini jumlah pasien positif tanpa gejala sebanyak 70 pasien,” ujar Yusman, kepada wartawan, Senin (2/11/2020).

Yusman mengungkapkan, para pasien positif tanpa gejala itu terpaksa menunggu giliran untuk mendapatkan penanganan dan ruang isolasi khusus.

“Kami berlaku sistem daftar tunggu, sehingga jika ada pasien yang sudah selesai menjalani isolasi. Pasien yang telah masuk daftar tunggu itu akan kemudian masuk dan menjalani isolasi,” ujarnya.

Yusman menyebutkan, mereka yang tidak kebagian kamar untuk sementara dilakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing dengan pengawasan ketat dari Satgas Covid-19 Kabupaten Cianjur.

Menurutnya, pihaknya akan melakukan penambahan kamar isolasi di Vila Bumi Ciherang Pacet mengingat jumlah pasien positif Covid-19 di Cianjur terus bertambah.

“Kita usahakan melakukan penambahan kamar minimal dua kali dari jumlah kuota saat ini. Minimal jadi 120 kamar isolasi,” jelasnya.

Sekadar diketahui jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Cianjur saat ini mencapai 239 kasus. Sebanyak 135 pasien sudah dinyatakan sembuh dan 104 lainnya masih menjalani perawatan baik di rumah sakit ataupun di tempat isolasi khusus.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Piala Asia 2025, Timnas U-20 Fokus Hadapi Iran, Kamis 13 Pebruari Besok
Jabar Kejar Target Investasi Rp270 Triliun di 2025, Kawasan Rebana Tujuan Favorit Investor
Jeje Ismail-Asep Ismail Antarkan Tim Transisi Bertemu Para OPD Bandung Barat
Bupati Bandung Ingin Menambah Jumlah Desa Jadi 411 Desa, Ini Alasannya
Tren Mobile Entertainment dan Media Sosial 2024, Gen Z Nilai TikTok Sebagai Media Sosial Paling Informatif
Pemda Provinsi Jawa Barat Mengawasi Pembongkaran Pagar Laut di Bekasi
Bangun Ratusan Rutilahu, Donatur Kuwait Bantu Sejahterakan Masyarakat Garut
Hari Kedua Ops Keselamatan Lodaya 2025, Begini Penjelasan Kasatlantas Polres Garut
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 Februari 2025 - 17:03 WIB

Piala Asia 2025, Timnas U-20 Fokus Hadapi Iran, Kamis 13 Pebruari Besok

Rabu, 12 Februari 2025 - 16:52 WIB

Jabar Kejar Target Investasi Rp270 Triliun di 2025, Kawasan Rebana Tujuan Favorit Investor

Rabu, 12 Februari 2025 - 16:23 WIB

Jeje Ismail-Asep Ismail Antarkan Tim Transisi Bertemu Para OPD Bandung Barat

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:20 WIB

Tren Mobile Entertainment dan Media Sosial 2024, Gen Z Nilai TikTok Sebagai Media Sosial Paling Informatif

Selasa, 11 Februari 2025 - 22:27 WIB

Pemda Provinsi Jawa Barat Mengawasi Pembongkaran Pagar Laut di Bekasi

Berita Terbaru

BANDUNG UPDATE

PWI Kabupaten Bandung Sinergi Gelar Pelatihan Kehumasan

Rabu, 12 Feb 2025 - 18:57 WIB

GADGET

Eksplorasi Lanjutan tentang Penerapan AI dalam Pendidikan

Rabu, 12 Feb 2025 - 16:43 WIB