Polisi masih mengusut kasus meledaknya tabung gas dari sebuah truk, tempo hari. Apakah ada unsur kelainan atau tidak.
DARA | Tabung gas itu berada di atas sebuah truk, lalu meledak di Cibadak, Sukabumi, tempo hari.
Truk itu jenis Izushu NMR 71 Nopol B 9496 SYX.
Hasil olah TKP polisi menunjukkan, ada 18 tabung gas di dalam kendaraan tersebut. Satu tabung ditemukan terlempar sejauh 20 meter ke dalam parit.
Pemeriksaan sementara oleh teknisi menunjukkan, adanya kerusakan pada bagian silinder valve, dimana tabung yang terlempar ke parit tidak lagi memiliki silinder valve terpasang.
Akibat kejadian ini, beberapa rumah dan tiga kendaraan tipe R4, yakni Suzuki Vitara berwarna biru, Toyota Avanza berwarna hitam, dan sebuah angkot jurusan Cibadak, rusak parah.
Tak hanya itu, dua kendaraan tipe R2, Honda Beat dan Honda Xtraid, juga ikut menjadi korban.
Kecelakaan ini menelan korban jiwa sebanyak 9 orang dengan 2 orang meninggal dunia dan 7 orang lainnya dirawat intensif di RS Sekarwangi Cibadak Sukabumi.
Penyebab pasti dari meledaknya mobil gas masih dalam proses pendalaman dan pemeriksaan oleh tim penyidik Satreskrim Polres Sukabumi.
Kapolres Sukabumi, AKBP Maruly Pardede, mengatakan telah memeriksa 6 orang saksi, termasuk supir mobil truk, 4 orang teknisi dari perusahaan RGS yang bertanggung jawab terhadap pemeliharaan kendaraan, dan 2 orang anggota yang pertama kali tiba di TKP.
Editor: denkur | Foto: Ist