Peserta Lomba Konten Kreatif Cinta Pramuka (Lotek Cinta), yang diselenggarakan Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Jawa Barat membludak.
DARA – Semula lomba yang terdiri dari lomba TikTok, lomba Vlog, lomba video, lomba menulis berita dan lomba Pramuka Berkebutuhan Khusus ini diperkirakan hanya seratusan orang, ternyata pesertanya mencapai 716 orang.
Lomba TikTok ternyata paling diminati dengan 249 peserta, bahkan salah seorang peserta mendapat view sebanyak 746.000.
Peserta terbanyak kedua lomba Vlog 182 peserta, lomba menulis berita 134 peserta, lomba Video Digitalisasi 93 peserta dan lomba Pramuka Berkebutuhan Khusus 59 peserta.
Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Jabar, Atalia Praratya Ridwan Kamil menyatakan, surprise lomba tersebut banyak diminati oleh anggota Pramuka se-Jabar.
“Alhamdulillah, melampaui dari target awal. Mudah-mudahan bisa terus menggelorakan kepramukaan di Jawa Barat,” ujarnya, saat Grand Launching SuperApps Pramuka Jabar di area Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (22/2/2022).
Ia juga menyatakan, hadirnya aplikasi Super Apps Pramuka Jabar, sebagai salah satu wadah Pramuka Jabar dalam mengisi berbagai kegiatan. Selain itu, Super Apps inipun sebagai bentuk “go” digital Pramuka Jabar
Selama masa Pandemi Covid-19, berbagai kegiatan yang mengumpulkan massa dibatasi. Otomatis ruang gerakpun terbatas, sehingga hadirnya Super Apps bisa mengatasi keterbatasan itu.
Sedangkan, Lotek Cinta yang diselenggarakan Kwarda Jabar tersebut bertujuan untuk meramaikan media konten aplikasi SuperApps Pramuka Jabar. Menurut Atalia, para peserta Lotek Cinta wajib mengirimkan karyanya yang di-hastag ke Aplikasi SuperApps Pramuka Jabar.
Sementara, terkait aplikasi SuperApps Pramuka Jabar, kata Atalia ide dasar SuperApps tersebut sebagai salah satu sentuhan digitalisasi bagi anggota Pramuka.
Di era digitalisasi ini, anggota Pramuka tidak boleh ketinggalan informasi.
“Kita harus go digital. Jangan sampai ketinggalan informasi. Melalui SuperApps ini kita membuka ruang berbagai informasi tentang kepramukaan,” ujarnya
Dalam Lotek Cinta ini, peserta mengirimkan karyanya dengan meng-hastag melalui Aplikasi SuperApps Pramuka Jabar, sehingga informasi tentang kepramukaan dengan mudah diakses oleh publik.
“Ke depan, kita akan kembangkan Super Apps ini supaya lebih menarik,” imbuhnya
Ketua Mabida Gerakan Pramuka Jabar, Ridwan Kamil mengapresiasi upaya Kwarda Jabar dalam mengembangkan kepramukaan melalui Super Apps Pramuka Jabar.
Ia berharap, Super Apps Pramuka Jabar bisa menjadi sebuah media informasi dan interaksi sesama anggota Pramuka, maupun anggota Pramuka dengan masyarakat.
Langkah Kwarda tersebut, merupakan sebuah terobosan dalam berdaptasi terhadap zaman yang sudah berubah.
Ia berharap sajian konten pada SuperApps ini dikemas sedemikian rupa sehingga lebih menarik.
Aplikasi tersebut, bisa dimaksimalkan tidak hanya dipergunakan oleh tingkat Kwarda saja. Namun diharapkan bisa dimanfaatkan hingga ke tingkat gugus depan (Gudep).
“Bikin konten mulai yang ringan-ringan saja. Bisa bikin tutorial seperti memasang kacu. Nanti bisa dikembangkan dengan membuat konten lainnya yang materinya lebih khusus. Cuma penyajiannya tetap harus menarik,” ujarnya
Kehadiran Super Apps Pramuka Jabar tersebut mendapat apresiasi pula dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Pada kesempatan tersebut, MURI yang diwakili Manajer Senior MURI, Yusuf Ngadrin menyatakan jika Kwarda Gerakan Pramuka Jabar mendapat Rekor MURI, sebagai satu-satunya Kwarda Gerakan Pramuka, yang pertama membuat Super Apps.
Ia berharap, langkah Kwarda Jabar dalam “go” digitalisasi tersebut bisa diikuti Kwarda lainnya di seluruh Indonesia
“Super Apps ini sebagai wahana atau jembatan komunikasi Kwarda Pramuka Jabar. Rekor pertama ini tidak akan pecah, kalaupun ada kwarda lainnya yang mengikuti,” ujarnya.
Editor: denkur