Kapolres Cianjur Sudah Imbau Santri At-Taqwa tak Berangkat ke Jakarta

Kamis, 23 Mei 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ILUSTRASI. Foto: Alinea.ID

ILUSTRASI. Foto: Alinea.ID

DARA | CIANJUR — Kapolres Cianjur, Jawa Barat, AKBP Soliyah, telah mengimbau warga agar tidak ikut-ikutan berangkat ke Jakarta, termasuk kepada para santri, khususnya di Pondok Pesantren Attaqwa Cianjur.

Bahkan, kata Soliyah, pihaknya sudah menggelar buka bersama dengan santri dan Pimpinan Pondok Pesantren Attaqwa, Ustadz Umar Burhanudin.

“Beliau berjanji tidak akan memberangkatkan santri ke Jakarta. Nyatanya, mereka berangkat dan saya tahu setelah ada ekspose dua santri Ponpes Attaqwa Cianjur ditangkap. Saya tahunya juga dari media,” ujar Soliyah, kepada dara.co.id, di ruang kerjanya, Kamis (23/5/2019).

Kapolres Cianjur, Jawa Barat, AKBP Soliyah

Soliyah mengaku hingga saat ini belum ada konfirmasi dari pihak Kepolisian Daerah Metro Jaya. “Kami baru tahu dari media, belum ada konfirmasi. Itu aja,” katanya.

Soal warga Cianjur yang ditangkap polisi di Jakarta karena diduga terlibat kerusuhan, Soliyah menyebutkan, itu resiko sendiri. Menurut Soliyah, pihak kepolisian tidak akan asal bertindak. Mereka bertindak berdasarkan bukti.

“Lagi pula kami di sini sudah berusaha mencegah, sudah berkali-kali mengimbau, agar warga Cianjur tidak berangkat ke Jakarta. Semuanya kan sudah selesai, buat apa lagi pergi ke sana (Jakarta),” ujarnya.

Sementara itu, aparat kepolisian dari Polres Cianjur situasi terus memantau Pondok Pesantren Attaqwa Cianjur. Menurut Soliyah, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada aparat dari Polda Metro Jaya.

“Kabarnya Ustadz Umar sendiri masih buron. Kita berjaga-jaga saja kalau sewaktu-waktu pihak Polda Metro Jaya meminta bantuan. Pada prinsipnya kami mendukung dan siap membantu langkah-langkah yang diambil pihak Polda Metro Jaya,” kata Soliyah.***

 

Wartawan: Purwanda | Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

KPU Berencana Menyusun Buku Perjalanan Pilkada di Kabupaten Garut
Atalia Praratya Ajak Majelis Taklim di Cimahi Perkuat Sinergi dengan Prinsip 3K
KPU Garut Siap Lelang dan Musnahkan Logistik Pemilu Serentak 2024
SK Penetapan Bupati– Wakil Bupati Bandung Diserahkan kepada Ketua DPRD, Ketua KPU: Alhamdulillah Tugas Kami Selesai
KPU Kabupaten Bandung Tetapkan Dadang Supriatna-Ali Syakeib Bupati/ Wakil Bupati Terpilih
MK Tolak Gugatan Sahrul-Gun Gun, Pasangan Bupati dan Wakil Bandung Terpilih DS-Ali Syakieb Dilantik Presiden 20 Pebruari
KPU Garut Gelar Rapat Evaluasi Kerja dengan Jajaran PPK se- Kabupaten Garut
Tahapan Pilkada 2024 Selesai, KPU Garut Sebut Mulai 27 Januari Tugas PPK dan PPS Berakhir
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 25 Februari 2025 - 11:20 WIB

KPU Berencana Menyusun Buku Perjalanan Pilkada di Kabupaten Garut

Minggu, 9 Februari 2025 - 13:04 WIB

Atalia Praratya Ajak Majelis Taklim di Cimahi Perkuat Sinergi dengan Prinsip 3K

Kamis, 6 Februari 2025 - 16:38 WIB

KPU Garut Siap Lelang dan Musnahkan Logistik Pemilu Serentak 2024

Rabu, 5 Februari 2025 - 15:40 WIB

SK Penetapan Bupati– Wakil Bupati Bandung Diserahkan kepada Ketua DPRD, Ketua KPU: Alhamdulillah Tugas Kami Selesai

Rabu, 5 Februari 2025 - 13:42 WIB

KPU Kabupaten Bandung Tetapkan Dadang Supriatna-Ali Syakeib Bupati/ Wakil Bupati Terpilih

Berita Terbaru