Kasus SPK Fiktip, Penyidik Kajari Geledah Tiga Kantor, Ini Hasilnya

Rabu, 21 Desember 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penyidik Kejari Kabupaten Sukabumi saat menggeledah kantor dinkes dalam kasus SPK Fiktip (Foto: Istimewa)

Penyidik Kejari Kabupaten Sukabumi saat menggeledah kantor dinkes dalam kasus SPK Fiktip (Foto: Istimewa)

Dugaan korupsi dalam kasus surat perintah kerja atau SPK fiktip terus diungkap. Kejari Kabupaten Sukabumi geledah beberapa kantor dinas di Pemerintah Kabupaten Sukabumi.


DARA | Kasus SPK fiktip ini terjadi di Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi. Nilai kerugian mencapai puluhan miliyar rupiah.

Kepala Kejari Siju melalui Kasi Intelijen, Tigor Untung Marjuki mengatakan, dalam penggeledahan penyidik menemukan barang bukti berupa beberapa dokumen penting di kantor dinas kesehatan dan Kantor Bappeda serta Kantor Bank BJB Cabang Pelabuhanratu.

Penggeledahan dilakukan selama dua hari, Senin dan Selasa (19-20/Desember 2022.

“Penggeledahan itu berdasarkan Surat Perintah Penyidikan Nomor: 02/M.230/Fd.1/10/2022, Tanggal 31 Oktober 2022 dan Izin Penggeledahan dari Penetapan Ketua PN Cibadak,” ujar Tigor.

“Itu dilakukan sebagai tindak lanjut dari proses penyidikan terhadap dugaan tindak pidana korupsi SPK Fiktip keuangan pada Kantor Cabang Bank BJB Cabang Pelabuhanratu pada anggaran bantuan Provinsi Jawa Barat pada Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi tahun anggaran 2016,” imbuhnya, Rabu (21/12/2022).

Seluruh barang bukti hasil penggeledahan, lanjut Tigor, akan segera dilakukan penyitaan oleh Tim Penyidik Pidsus Kejari Kabupaten Sukabumi guna memenuhi alat bukti terhadap perkara tersebut.

“Dokumen yang kita geledah itu intinya berkaitan dengan perkara kasus dugaan SPK fiktip pada Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi. Namun, untuk dokumen detailnya masih kita teliti yah. Jadi, semua dokumen yang kita geledah itu sudah kita amankan di kantor yang selanjutkan akan dilakukan penyitaan,” ujarnya.

Editor: denkur

Berita Terkait

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay
Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis
Kepala DPMTSP Jabar Dedi Taufik Siapkan Strategi Jaga Iklim Investasi di Jabar
Amilin Zakat Fitrah DKM Binaul Makmur Desa Banyusari Tunaikan Amanah
Menghapus Jenuh Saat Mudik Lebaran, Daop 2 Bandung Sediakan Arena Bermain Anak
PT KAI Daop 2 Bandung Berangkatkan 17.893 Orang, Pucak Mudik Sudah Terlewati
Simak Nih, Pesan Bupati Bandung buat Warganya Yang Mudik Lebaran
Jangan Kirim Parsel ke Gubernur Jabar, Ini Alasannya
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 7 April 2025 - 13:23 WIB

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay

Senin, 7 April 2025 - 12:54 WIB

Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis

Minggu, 30 Maret 2025 - 22:21 WIB

Amilin Zakat Fitrah DKM Binaul Makmur Desa Banyusari Tunaikan Amanah

Minggu, 30 Maret 2025 - 21:54 WIB

Menghapus Jenuh Saat Mudik Lebaran, Daop 2 Bandung Sediakan Arena Bermain Anak

Minggu, 30 Maret 2025 - 21:33 WIB

PT KAI Daop 2 Bandung Berangkatkan 17.893 Orang, Pucak Mudik Sudah Terlewati

Berita Terbaru


Bupati Bandung Dadang Supriatna menghadiri panen raya padi di Desa Sumbersari, Kecamatan Ciparay.(Foto: maji/dara)

BANDUNG UPDATE

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay

Senin, 7 Apr 2025 - 13:23 WIB