Kata Direktur Jenjang Pendidikan KPK Aida, Jabar Terdepan dalam Pendidikan Anti Korupsi

Rabu, 31 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DARA  Jawa Barat menjadi provinsi terdepan se-Indonesia dalam mengimplementasikan pendidikan anti-korupsi. Hal tersebut disampaikan Direktur Jenjang Pendidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Aida Ratna Zulaiha.

“Kalau dibandingkan dengan provinsi lain, Jabar termasuk yang leading (dalam implementasi pendidikan anti-korupsi),” ungkap Aida dalam Rapat Evaluasi Pendidikan Anti-Korupsi bersama KPK di Kantor Dinas Pendidikan Jawa Barat (Disdik) Jabar, Kota Bandung, Selasa (23/8/2022).

Aida menjelaskan, ada tiga faktor yang menjadikan Jabar juara di antara provinsi lain. Pertama, Jabar menjadi provinsi pertama yang bergerak cepat membuat regulasi pendidikan anti-korupsi. “Indikator pertama kita terkait implementasi pendidikan anti-korupsi adalah adanya regulasi. Jabar (sudah membuat) duluan dan semua kabupaten/kota diwajibkan punya regulasi juga,” tuturnya.

Kedua, aktifnya Penyuluh Anti-Korupsi (Paksi) Jabar yang selalu melakukan program atau kegiatan-kegiatan. Menurutnya, itu adalah salah satu pemicu implementasi pendidikan anti-korupsi di Jabar berkembang.

Ketiga, adanya perhatian pada penguatan integritas para kepala sekolah di wilayah Jabar melalui kegiatan atau program terkait implementasi pendidikan anti-korupsi. “Disdik bersama BPSDM pun melakukan kegiatan terkait implementasi pendidikan anti-korupsi melalui penguatan integritas. Hal tersebut belum ada di wilayah lain,” ungkapnya.

Dalam evaluasi hari ini, Aida mendorong seluruh satuan pendidikan agar giat melaporkan program pendidikan anti-korupsi yang dilakukan melalui dapodik dan jaga.id. “Kami sangat tahu  di Jabar sudah melakukan pendidikan anti-korupsi melalui insersi mata pelajaran PKN. Kita ingin menangkap informasi itu. Karena, walau sudah dilakukan, KPK belum mendapatkan laporannya secara detail,” terangnya.

Kadisdik Jabar, Dedi Supandi pun akan segera mendorong kantor cabang dinas pendidikan wilayah untuk segera melakukan pendataan dan mendorong seluruh satuan pendidikan agar mengisi laporan kegiatan di dua laman tersebut.

Selain itu, tambah Kadisdik, implementasi pendidikan anti-korupsi di Jabar juga berkolaborasi dengan Kejaksaan Tinggi Jabar. “Selain ide awalnya dengan KPK, di tengah jalan setelah kurikulum pendidikan anti-korupsi hadir, Pak Kejati pun ikut andil memberikan praktik-praktik baik,” sambungnya.

Kadisdik juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan capaian implementasi pendidikan anti-korupsi di Jabar yang memuaskan.

Berita Terkait

Yang Pertama Diantara Dinas, ASN Disdik Jabar Tanda Tangani Fakta Integritas
Ratusan Guru Penggerak Diganjar Penghargaan
Siswa SMAN 11 Garut Raih Berbagai Prestasi
Kata Plh Kadisdik Jabar, Data Dapodik Penting Diperbaharui Secara Periodik
Plh Kadisdik Jabar Bambang Bangga Berada di Lingkungan Dinas Pendidikan
Kadisdik Jabar Wahyu Mijaya di Apel Pagi Mengatakan Faham Siapa Plh Kadsidik
Pj Gubernur Jabar Lantik Deden Sepul Hidayat Jadi Sesdisdik Jabar
Edusfest Job Fair SMKN 2 Sumedang, Informasi Loker Untuk Masyarakat
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 13 November 2024 - 11:01 WIB

Yang Pertama Diantara Dinas, ASN Disdik Jabar Tanda Tangani Fakta Integritas

Senin, 4 November 2024 - 11:54 WIB

Ratusan Guru Penggerak Diganjar Penghargaan

Sabtu, 2 November 2024 - 11:37 WIB

Siswa SMAN 11 Garut Raih Berbagai Prestasi

Jumat, 4 Oktober 2024 - 17:44 WIB

Kata Plh Kadisdik Jabar, Data Dapodik Penting Diperbaharui Secara Periodik

Jumat, 4 Oktober 2024 - 17:37 WIB

Plh Kadisdik Jabar Bambang Bangga Berada di Lingkungan Dinas Pendidikan

Berita Terbaru