Ketika Disabilitas Divaksin, Seperti Ini Kendalanya

Kamis, 16 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Banyak gedung dan sarana umum yang belum ramah disabilitas, sehingga jadi kendala pelaksanaan vaksinasi massal khusus penyandang disabilitas.


DARA – Seperti di Gedung Olah Raga (GOR) KONI Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung. Disitu ada tangga, sehingga selama berlangsungnya vaksinasi massal, panitia harus bekerja ekstra mengarahkan anak-anak penyandang disabilitas masuk ke ruangan.

“Hal itu jadi kendala bagi kami. Diharapkan nanti fasilitas umum mudah diakses para penyandang disabilitas,” ujar Project Manager IBU Foundation, Silvia Dewi, di sela-sela pelaksanaan vaksinasi massal khusus anak-anak penyandang disabilitas dan lansia, belum lama ini.

Dijelaskan Silvia, dalam vaksinasi massal itu sebanyak 211 anak-anak penyandang disabilitas dan lanjut usia di wilayah Kecamatan Majalaya dan Cicalengka mendapat vaksinasi dosis ke dua. Dari jumlah tersebut, sebanyak 111 penyandang disabilitas menjadi peserta vaksinasi. Sisanya lansia dari dua kecamatan. Hingga saat ini, vaksinasi Covid-19 yang digelar IBU Foundation di beberapa tempat di Kabupaten Bandung, telah mencapai 2.000 peserta.

“Penyandang disabilitas dan lansia merupakan kelompok masyarakat berisiko tinggi sehingga harus dilindungi serta mendapatkan prioritas vaksinasi. Vaksinasi terhadap penyandang disabilitas, lansia, ibu hamil, dan remaja menjadi salah satu respon dari IBU Foundation,” ujarnya.

Dalam vaksinasi di Majalaya tersebut, pihaknya menjalin kerjasama dengan beberapa sekolah luar biasa (SLB) di Kecamatan Majalaya dan Cicalengka serta dengan pihak pemerintahan setempat.

IBU Foundation telah menggelar vaksinasi bagi disabilitas dan lansia di lima tempat, yakni di Kecamatan Cimenyan, Cileunyi, Cibiru Wetan, Ciparay dan Majalaya.

“Selama ini masyarakat secara umum menganggap jika disabilitas adalah suatu komorbiditas (penyakit penyerta atau bawaan). Padahal, bukan penyakit dan justru mereka itu adalah kelompok yang harus dilindungi dengan mendapatkan prioritas vaksinasi. Anggapan ini bahkan dirasakan juga oleh mereka penyandang disabilitas,” kata Silvia.

“Kami terus melakukan sosialisasi melalui SLB dan komunitas. Agar mereka paham bahwa disabilitas itu bukan komorbiditas. Justru harus mendapatkan prioritas vaksinasi,” imbuhnya.

Editor: denkur

Berita Terkait

Prakiraan Cuaca Bandung, Senin 16 Desember 2024
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Senin 16 Desember 2024
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Senin 16 Desember 2024
Prakiraan Cuaca Bandung, Minggu 18 Desember 2024
Prakiraan Cuaca Bandung, Sabtu 14 Desember 2024
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 14 Desember 2024
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 14 Desember 2024
Deteksi Dini Kanker Serviks, Dharma Wanita Bandung Barat Selenggarakan Tes IVA Buat Puluhan Ibu-ibu
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Desember 2024 - 06:25 WIB

Prakiraan Cuaca Bandung, Senin 16 Desember 2024

Senin, 16 Desember 2024 - 06:16 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Senin 16 Desember 2024

Senin, 16 Desember 2024 - 06:13 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Senin 16 Desember 2024

Minggu, 15 Desember 2024 - 07:06 WIB

Prakiraan Cuaca Bandung, Minggu 18 Desember 2024

Sabtu, 14 Desember 2024 - 06:43 WIB

Prakiraan Cuaca Bandung, Sabtu 14 Desember 2024

Berita Terbaru


Alfath Alima Hakim dan Maheswara Yogha terpilih sebagai Mojang Jajaka Jawa Barat 2024 pada malam final yang berlangsung di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Minggu (15/12/2024) malam.(Foto: biro adpim jabar)

HEADLINE

Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024

Senin, 16 Des 2024 - 11:03 WIB