Dengan alasan belum ada tugas dari partai, ketua DPRD membantah dirinya dipasangkan dengan istri bupati untuk maju dalam Pilkada Kabupaten Bandung. Pun tentang koalisi Partai Golkar dengan PDI Perjuangan, ia mengaku belum ada pembahasan di partai.
DARA l BANDUNG – Ketua DPRD Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sugianto, disebut-sebut dipasangkan dengan istri Bupati Bandung, Hj. Kurnia Dadang Naser, maju dalam Pilkada Kabupaten Bandung tahun depan.
Tapi, Sugianto membantahnya. Menurut dia, belum ada pembahasan ke arah itu.
“Calon bupati dan wakil bupati dari Partai Golkar ditentukan oleh survey ektabilitas oleh Golkar Pusat,” kata Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Bandung ini, saat dihubungi di Soreang, Selasa (15/10/2019).
Ia mengaku, kini ini ia sedang fokus memimpin 55 anggota DPRD Kabupaten Bandung menjalankan fungsinya. “Namun, jika partai menugaskan saya, tentu dengan segala konsekwensinya harus saya jalankan, termasuk melepas jabatan sekarang. Tapi sekali lagi Partai Golkar belum membahas masalah itu,” katanya.
Termasuk masalah koalisi dengan PDI, Sugianto pun belum berani memberi pernyataan. Padahal ramai disebut Partai Golkar akan berkoalisi seperti pernah dilakukan pada periode akhir Obar Sobarna dan Yadi Srimulyadi sebagai Bupati dan Wakill Bupatu Bandung periode sebelumnya.
“Belum ke arah itu. Saat ini partai Golkar sedang menggodog masalah internal partai. Setelah itu baru melangkah pada masalah koalisi. Saya kira suatu kewajaran adanya koalisi karena kita butuh kekuatan yang optimal dalam membangun Kabupaten Bandung ini,” katanya.***
Wartawan: Sopandi l Editor: Ayi Kusmawan