Ketua PWI Pusat : Media Click Bait Sudah Mengkawatirkan

Senin, 7 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Atal S Depari saat memberikan sambutan dalam pembukaan Konvensi Nasional Hari Pers Nasional (HPN) 2022 di Kendari, Senin (7/2/2022).(Foto: Humas HPN 2022)

Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Atal S Depari saat memberikan sambutan dalam pembukaan Konvensi Nasional Hari Pers Nasional (HPN) 2022 di Kendari, Senin (7/2/2022).(Foto: Humas HPN 2022)

“Inilah tantangan bagi kita untuk saat ini. Apakah media-media solider terhadap media kecil, apakah media-media kecil juga bisa menempatkan diri secara proporsional,” ucapnya.


DARA- Pers Indonesia dituntut menjadi media yang mandiri dan mencerdaskan dengan cara tidak menjadi media click bait dengan alasan mengikuti arus jurnalistik. Hal ini tampak mengkawatirkan setelah makin berjamurnya media yang mengandalkan cara kerja tersebut.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Atal S Depari saat memberikan sambutan dalam pembukaan Konvensi Nasional Hari Pers Nasional (HPN) 2022 di Kendari, Senin (7/2/2022).

Atal melanjutkan PWI terus mendorong pers nasional untuk mengendalikan arus jurnalistik, memperbaiki kualitas pemberitaan, demi menjaga independensinya. Hal ini demi memperjuangkan salah satu pembahasan di konvensi nasional menyambut HPN tersebut yakni hak cipta jurnalistik.

“Media harus memperbaiki kualitas pemberitaan dan sedapat mungkin menghindari tren pemberitaan yang bias, provokatif, bombastis, atau tidak taat azas jurnalistik,” jelas Atal.

Selain itu Atal yang telah berkecimpung di media nasional selama puluhan tahun mengatakan, pembenahan harus terus dilakukan media nasional untuk menjaga marwah dan wibawa jurnalisme sebagai dasar dari kemandirian media.

“Inilah tantangan bagi kita untuk saat ini. Apakah media-media solider terhadap media kecil, apakah media-media kecil juga bisa menempatkan diri secara proporsional,” ucapnya.

Terakhir melalui Konvensi Nasional yang mengangka tema Membangun Kedaulatan Nasional di Tengah Gelombang Digitalisasi Global ini Atal berharap dapat menghasilkan rekomendasi atau deklarasi yang akan dilaporkan kepada Presiden Joko Widodo untuk ditindaklanjuti.

“Semoga hasil pers nasional di Kendari ini akan menghasilkan manfaat yang besar bagi Indonesia dan untuk pers,” harap Atal S Depari.

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Coach Nova Arianto Menjawab Mereka Yang Meragukan Kepelatihannya
Cetak Sejarah, Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia U17 di Qatar
156 Barang Tertinggal di LRT Jabodebek, Penumpang Bisa Laporan ke Contak Center Ini
Simak Nih, Curhatan Gubernur Dedi Mulyadi kepada Presiden Prabowo
Pemdaprov Jawa Barat Siapkan Anggaran Jalan dan Jembatan Provinsi Rp2,4 Triliun
Cek Disini, Sampah Lebaran Bandung Raya Yang Dibuang ke TPPAS Sementara Sarimukti
Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay
Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 8 April 2025 - 13:41 WIB

Coach Nova Arianto Menjawab Mereka Yang Meragukan Kepelatihannya

Selasa, 8 April 2025 - 13:20 WIB

Cetak Sejarah, Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia U17 di Qatar

Selasa, 8 April 2025 - 12:38 WIB

156 Barang Tertinggal di LRT Jabodebek, Penumpang Bisa Laporan ke Contak Center Ini

Selasa, 8 April 2025 - 12:28 WIB

Simak Nih, Curhatan Gubernur Dedi Mulyadi kepada Presiden Prabowo

Selasa, 8 April 2025 - 12:08 WIB

Cek Disini, Sampah Lebaran Bandung Raya Yang Dibuang ke TPPAS Sementara Sarimukti

Berita Terbaru