“Saat saya menjumpai mereka di jalanan, tak sedikit dari ODGJ yang masih mampu berkomunikasi dan berinteraksi cukup baik. Jika mereka dibiarkan hidup di jalanan, justru kondisinya akan menjadi lebih parah,” jelasnya.
DARA|CIANJUR– Tak banyak orang yang peduli dengan keberadaan dan nasib para penyandang gangguan jiwa yang berkeliaran bebas tanpa mendapatkan perhatian dan perawatan keluarga ataupun lingkungannya.
Namun tidak bagi Nur Ahmad, rasa kemanusiaan dan kepedulian yang dimilikinya menuntut dirinya mau lebih dekat dan peduli dengan nasib orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang ada di lingkungannya.
Pria yang berprofesi sebagai kontributor salah satu stasiun televisi swasta itu, dengan berbekal makanan seadanya yang dibeli menggunakan uang pribadinya itu hampir tiap hari berkeliling untuk menyapa dan memberikan makanan bagi para ODGJ yang ada di jalanan.
Tak hanya makanan yang diberikan. Bahkan, pria yang akrab disapa Komeng itu juga tak jarang membawakan baju dan celana bagi para ODGJ agar mereka terlihat lebih layak dengan menggunakan baju dan celana yang bersih.
“Sangat prihatin ketika melihat ODGJ yang hidup di jalanan. Mereka dikucilkan dari keluarga dan lingkungannya. Padahal, para penyandang gangguan jiwa itu juga sangat membutuhkan perhatian dan kepedulian dari keluarga ataupun lingkungannya,” kata Nur Ahmad, kepada wartawan, Minggu (4/4/2021).
Nur Ahmad menyebutkan, terdapat ratusan ODGJ yang hidup di jalanan Cianjur. Padahal, mereka sangat membutuhkan perhatian dan perawatan atau penanganan medis untuk mengobati kejiwaan mereka.
“Saat saya menjumpai mereka di jalanan, tak sedikit dari ODGJ yang masih mampu berkomunikasi dan berinteraksi cukup baik. Jika mereka dibiarkan hidup di jalanan, justru kondisinya akan menjadi lebih parah,” jelasnya.
Nur Ahmad berharap, cita-cita dan keinginannya untuk membangun dan memiliki panti sebagai tempat tinggal dan perawatan bagi para ODGJ yang saat ini hidup di jalanan dapat segera terwujud.
“Semoga dapat terwujud (Panti) agar para ODGJ yang saat ini hidup di jalanan dapat tinggal dan di rawat dengan baik. Sehingga mereka tidak lagi dikucilkan dan mendapatkan penghidupan yang layak,” tandas Nur, yang juga rutin memandikan dan mencukur para ODGJ itu.
Editor : Maji