Konferensi Pendidik Bahasa Korea di Indonesia 2021 Sukses Digelar Secara Online

Senin, 29 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kedutaan Besar Republik Korea untuk Republik Indonesia (Duta Besar Park Tae Sung) bersama dengan Korean Cultural Center Indonesia (KCCI) dan King Sejong Institute sukses menggelar Konferensi Pendidik Bahasa Korea di Indonesia 2021 secara online.


DARA – Konferensi digelar selama tiga hari berturut-turut pada tanggal 24-26 Maret 2021.

Rangkaian acara dimulai dengan upacara pembukaan yang diadakan tanggal 24 Maret 2021.

Upacara pembukaan dihadiri secara online oleh lebih dari 500 pendidik Bahasa Korea di Indonesia yang terdiri dari dosen program studi bahasa Korea di universitas, guru bahasa Korea di sekolah menengah atas.

Lalu, perwakilan dari enam cabang King Sejong Institute di Indonesia, perwakilan dari Perkumpulan Lembaga Pelatihan Bahasa Korea se-Indonesia(PELBAKORI), perwakilan dari Asosiasi Pengajar Bahasa Korea di Indonesia(AJARI) dan lain-lain.

Pada kesempatan ini, Duta Besar Park Tae Sung membuka upacara dengan menyampaikan kata sambutannya.

Duta Besar Park Tae Sung memperkenalkan konferensi ini sebagai, sarana bagi seluruh pendidik bahasa Korea di Indonesia untuk berkumpul membahas metode pengembangan pendidikan bahasa Korea dan metode peningkatan kompetensi bagi para pendidik itu sendiri.

Ia juga mengatakan, K-pop, melalui lagu Gangnam Style dari penyanyi PSY dan lagu Boy With Luv dari penyanyi BTS telah mematahkan anggapan bahwa untuk sukses di pasar global, lirik lagu harus berbahasa Inggris.

Pernyataan tersebut sekaligus menjadi penekanan bahwa bahasa Korea memiliki peminat yang cukup banyak tidak hanya di Indonesia melainkan secara global.

Dalam seminar bertema “Metode Pengajaran Bahasa Korea” yang diadakan tanggal 25 Maret 2021, terdapat tiga topik bahasan dimana pada setiap topik terdapat sesi diskusi antar panelis yang terdiri dari para pendidik bahasa Korea di Indonesia.

Terakhir, pada tanggal 26 Maret 2021 bersama dengan narasumber pakar bahasa Korea dan pakar K-pop, diadakan kuliah umum dengan dua bahasan yaitu tentang cara meningkatkan pendalaman belajar pada era non-tatap muka dan tentang faktor pendorong K-pop dapat tumbuh secara pesat dan global.

Tercatat total sekitar 1,500 orang menyaksikan acara yang digelar selama tiga hari berturut-turut ini.

Selama acara berlangsung, banyak peserta webinar yang rata-rata berprofesi sebagai pendidik Bahasa Korea mengungkapkan bahwa isi dari konferensi ini banyak membantu untuk menentukan metode pengajaran kedepannya.

Hal ini membuktikan banyaknya dorongan dan tanggapan positif dari para peserta.

“Konferensi ini adalah kesempatan bagi para pendidik untuk belajar dan mendengar langsung masukan dari para ahli di bidangnya demi meningkatkan kemampuan mereka dalam mengajarkan bahasa Korea,” ujar Direktur KCCI, Kim Yong Woon, seperti dalam rilis yang diterima redaksi, Senin (29/3/2021).

“Banyak dukungan Anda atas kebijakan pemerintah Korea terkait penyebarluasan bahasa Korea di Indonesia. KCCI serta pusat King Sejong Institute di Indonesia pun akan terus aktif mendukung penyebarluasan pendidikan bahasa Korea melalui peningkatan jumlah pelajar dan kualitas pembelajaran mereka,” imbuhnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Bupati Bandung Ingin Menambah Jumlah Desa Jadi 411 Desa, Ini Alasannya
Tren Mobile Entertainment dan Media Sosial 2024, Gen Z Nilai TikTok Sebagai Media Sosial Paling Informatif
Pemda Provinsi Jawa Barat Mengawasi Pembongkaran Pagar Laut di Bekasi
Besti 2025 Dibuka Lagi Lho, Siapkan Syarat-syarat Ini
Pemprov Jabar Evaluasi Kerja Sama dengan PT TRPN Soal Pagar Laut Bekasi
Soal Pagar Laut Bekasi, KKP Beri Sanksi PT TRPN
Sinergi Bakrie Amanah & Kelompok Usaha Bakrie: Nutrisi Pintar untuk Masa Depan Anak Indonesia
Universitas Sangga Buana YPKP Perkuat Kerja Sama Internasional Melalui Penandatanganan MoU dengan Leave a Nest Malaysia dan ABPPTSI
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:47 WIB

Bupati Bandung Ingin Menambah Jumlah Desa Jadi 411 Desa, Ini Alasannya

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:20 WIB

Tren Mobile Entertainment dan Media Sosial 2024, Gen Z Nilai TikTok Sebagai Media Sosial Paling Informatif

Selasa, 11 Februari 2025 - 13:35 WIB

Besti 2025 Dibuka Lagi Lho, Siapkan Syarat-syarat Ini

Selasa, 11 Februari 2025 - 13:04 WIB

Pemprov Jabar Evaluasi Kerja Sama dengan PT TRPN Soal Pagar Laut Bekasi

Selasa, 11 Februari 2025 - 12:54 WIB

Soal Pagar Laut Bekasi, KKP Beri Sanksi PT TRPN

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Rabu 12 Februari 2025

Rabu, 12 Feb 2025 - 06:26 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Rabu 12 Februari 2025

Rabu, 12 Feb 2025 - 06:23 WIB