KPU Cianjur: 20 Lokasi Layak Jadi Tempat Kampanye Pemilu 2019

Selasa, 5 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: dara.co.id/Purwanda

Foto: dara.co.id/Purwanda

DARA | CIANJUR – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat menilai 20 lokasi yang tersebar di lima daerah pemilihan (Dapil) layak sebagai tempat pelaksanaan kampanye rapat umum Pemilu 2019.

“Ada 20 lokasi yang tersebar di lima dapil, kami dianggap layak untuk tempat kampanye rapat umum Pemilu 2019,” kata Ketua KPU Kabupaten Cianjur, Hilman Wahyudi, saat di temui disela-sela Rapat Koordinasi Sosialisasi Fasilitasi Kampanye Rapat Umum Pemilu 2019, di Aula Kantor KPU, Jalan Taifur Yusuf, Pamoyanan, Cianjur, Selasa (5/3/2019).

Rapat yang diikuti sejumlah peserta pemilu, perwakilan tim sukses calon presiden dan wakil presiden, perwakilan DPD dan organisasi perangkat daerah (OPD) itu juga membahas rencana penjadwalan pelaksanaan kampanye rapat umum Pemilu 2019.

“Pelaksanaan kampanye rapat umum pada Pemilu 2019 akan dilaksanakan selama lebih kurang 21 hari. Hal ini harus benar-benar di mendapatkan perhatian khusus, agar tidak terjadi hal-hal yang dapat merugikan salah satu pihak,” kata Hilman.

Meskipun masih menunggu putusan dari KPU RI terkait penjadwalan kampanye rapat umum, ungkap Hilman, KPU Kabupaten Cianjur telah menyiapkan dua alternatif. Kampanye rapat umum secara bergiliran baik oleh peserta pemilu maupun tim sukses Capres dan kampanye rapat umum setiap hari.

“Jadwal dan lokasi kampanye ini tentu sangat berkaitan dan penting untuk dibicarakan bersama agar tidak ada hal-hal yang dapat merugikan salah satu pihak oleh karena itu kami mengundang mereka (peserta pemilu),” ujarnya.

Hilman menegaskan, KPU hanya memfasilitasi penentuan terkait lokasi tempat penyelenggaraan kampanye rapat umum Pemilu 2019. “Untuk proses pengajuan izin tempat dan pengamanan pada saat nanti pelaksanaan kampanye rapat umum, itu menjadi kewajiban atau tanggung jawab dari para peserta pemilu,” katanya.***

Wartawan: Purwanda
Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

KPU Berencana Menyusun Buku Perjalanan Pilkada di Kabupaten Garut
KPU Garut Siap Lelang dan Musnahkan Logistik Pemilu Serentak 2024
SK Penetapan Bupati– Wakil Bupati Bandung Diserahkan kepada Ketua DPRD, Ketua KPU: Alhamdulillah Tugas Kami Selesai
KPU Kabupaten Bandung Tetapkan Dadang Supriatna-Ali Syakeib Bupati/ Wakil Bupati Terpilih
MK Tolak Gugatan Sahrul-Gun Gun, Pasangan Bupati dan Wakil Bandung Terpilih DS-Ali Syakieb Dilantik Presiden 20 Pebruari
KPU Garut Gelar Rapat Evaluasi Kerja dengan Jajaran PPK se- Kabupaten Garut
Tahapan Pilkada 2024 Selesai, KPU Garut Sebut Mulai 27 Januari Tugas PPK dan PPS Berakhir
Jelang Pelantikan, Begini Pesan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih buat Masyarakat Garut
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 25 Februari 2025 - 11:20 WIB

KPU Berencana Menyusun Buku Perjalanan Pilkada di Kabupaten Garut

Kamis, 6 Februari 2025 - 16:38 WIB

KPU Garut Siap Lelang dan Musnahkan Logistik Pemilu Serentak 2024

Rabu, 5 Februari 2025 - 15:40 WIB

SK Penetapan Bupati– Wakil Bupati Bandung Diserahkan kepada Ketua DPRD, Ketua KPU: Alhamdulillah Tugas Kami Selesai

Rabu, 5 Februari 2025 - 13:42 WIB

KPU Kabupaten Bandung Tetapkan Dadang Supriatna-Ali Syakeib Bupati/ Wakil Bupati Terpilih

Selasa, 4 Februari 2025 - 22:24 WIB

MK Tolak Gugatan Sahrul-Gun Gun, Pasangan Bupati dan Wakil Bandung Terpilih DS-Ali Syakieb Dilantik Presiden 20 Pebruari

Berita Terbaru

Ilustrtasi (Foto: Universitas Airlangga/ Tribun Travel)

HEADLINE

Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:39 WIB

Fotog: Hilman Fauzi/Kemenag

HEADLINE

Ramadan tak Sekadar tentang Ibadah Pribadi

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:22 WIB

Foto: Istimewa

JABAR

Budi Azhar Bersedia Jadi Ketua IPSI Kabupaten Sukabumi

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:13 WIB

Foto: Kemenag

HEADLINE

Keutamaan Niat Puasa

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:04 WIB

Foto: Istimewa

EKONOMI

Mustahil Tumbuh 8% Tanpa Industri yang Kuat

Sabtu, 1 Mar 2025 - 12:53 WIB