Kronologis Pembunuhan Berantai yang Menewaskan Sembilan Orang

Sabtu, 21 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi: tribunnews

Ilustrasi: tribunnews

Sembilan orang jadi korban pembunuhan berantai Wowon Cs. Mereka sebagian besar memiliki hubungan keluarga dengan para tersangka. Begini kronologisnya.


DARA | Wowon Cs itu adalah Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan M Dede Solehudin.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan menjelaskan urutan kematian sembilan korban tersebut.

Berikut kronologis pembunuhan berantai tersebut sebagaimana dikutip dara.co.id dari PMJNews, Sabtu (21/1/2023):

Dua orang yang diduga jadi korban pertama kasus pembunuhan berantai yaitu Siti dan Farida, yang merupakan tenaga kerja wanita (TKW).

Wowon yang menyuruh Noneng untuk mendorong Siti ke laut di Surabaya. Noneng adalah mertua Wowon.

Jasad Siti yang didorong Noneng ke laut ditemukan warga. Jenazah Siti kemudian dimakamkan di Garut. Sedangkan Farida dikuburkan di lubang yang berada di sekitar rumah tersangka di Cianjur.

Berdasarkan pengakuan tersangka Duloh, korban ketiga yakni Noneng. Pembunuh dari Noneng yakni Duloh sendiri.

“Noneng itu dibunuh sama si Duloh. Jadi sebelum dibunuh si Duloh, si Noneng itu diantar oleh Wowon ke rumah Duloh,” ujar Kombes Trunoyudo.

Korban selanjutnya yakni Wiwin, istri dari Wowon, yang juga anak dari Noneng. Wowon sendiri yang membunuh Wiwin di hari yang sama dengan kematian Noneng, sehingga jasad keduanya dikubur di lubang yang sama.

“Pada malam yang sama, Wiwin diantar oleh si Wowon ke rumah Duloh, lalu dieksekusi juga. Makanya dikubur dalam satu lubang,” kata Kombes Trunoyudo.

Korban kelima yakni Halimah, yang dibunuh oleh Duloh. Halimah saat itu berstatus sebagai istri dari Wowon. Jenazah Halimah kemudian dipulangkan ke keluarga di kampung halamannya di Cilicin dengan alasan meninggal karena sakit.

Setelah Halimah meninggal, Wowon kemudian menikahi Maemunah dan kemudian memiliki dua anak, yakni Bayu dan Neng Ayu. Maemunah sendiri merupakan anak dari Halimah.

Korban selanjutnya yaitu Bayu yang dibunuh Duloh di Cianjur. Jenazah Bayu kemudian dikuburkan di lubang samping rumah Wowon.

Pembunuhan selanjutnya berpindah ke Bantargebang, Bekasi, di mana tiga orang meninggal karena diracun dan dicekik yakni Maemunah, Ridwan Abdul Muiz, dan Riswandi. Sementara satu korban lainnya yaitu Neng Ayu selamat dan menjalani perawatan.

Editor: denkur

Berita Terkait

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?
Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan
Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 
Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda
Satnarkoba Polres Garut Gencar Lakukan Razia Miras dan Preman
Polri Gercep Tangani Iklan Judol di Debat Calon Gubernur Jabar
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 17:18 WIB

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia

Jumat, 15 November 2024 - 16:14 WIB

Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?

Jumat, 15 November 2024 - 15:35 WIB

Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan

Jumat, 15 November 2024 - 15:15 WIB

Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 

Jumat, 15 November 2024 - 12:49 WIB

Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda

Berita Terbaru