Pemkab Bandung melantik kepengurusan Forum Komunikasi Partisipasi Publik Untuk Kesejahteraan Perempuan Dan Anak (Forkom Puspa) Kabupaten Bandung Periode 2021-2025. Pelantikan dilakukan Wakil Bupati (Wabup) Bandung Sahrul Gunawan di Grand Sunshine Hotel, Soreang, Senin (14/6/2021).
DARA – Wabup mengatakan, untuk mewujudkan pembangunan yang adil dan merata di seluruh lapisan masyarakat, diperlukan strategi pengarustamaaan gender dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat melalui program lintas sektor maupun kewilayahan.
“Dengan kehadiran Forkom Puspa, diharapkan dapat memberikan energi positif untuk bersama memberdayakan perempuan dan anak. Termasuk kelompok marginal, yaitu masyarakat yang kurang beruntung dan kelompok disabilitas,” tutur Wabup Sahrul Gunawan didampingi Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Bandung, Muhamad Hairun.
Keanggotaan Forkom Puspa, merupakan gabungan berbagai organisasi perempuan dari ragam profesi, antara lain ahli ekonomi, bidang kesehatan, psikologi, pengusaha dan tokoh-tokoh pendidikan.Sahrul Gunawan menilai, eksistensi Puspa cukup strategis membantu Pemkab Bandung dalam menekan permasalahan sosial, perempuan dan anak. Mulai dari human trafficking, kekerasan dalam rumah tangga maupun kekerasan terhadap anak.
Ia pun meminta agar visi pembangunan ‘Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Bandung yang Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis dan Sejahtera (BEDAS)’ yang diusungnya bersama Bupati Dadang Supriatna, dapat menginspirasi Forkom Puspa dalam melaksanakan program-programnya.
“Usai pelantikan, kami akan mendorong Forkom Puspa untuk segera membuat program kerja yang terencana, terukur, terpadu dan berkelanjutan. Dimulai dengan pemetaan dan identifikasi masalah, menggali potensi sumberdaya melibatkan dunia usaha, agar bersinergi dalam menangani permasalahan perempuan dan anak di Kabupaten Bandung,” pungkas Sahrul Gunawan.***
Editor: denkur
