Tujuan kegiatan ini untuk mendeklarasikan gerakan bersama Gerakan Aksi Deseteksi dan Intervensi Stanting di Kabupaten Sukabumi.
DARA | Wakil Bupati Sukabumi H Iyos Somantri melaunching GADIS SUKABUMI, yaitu Gerakan Aksi Deseteksi dan Intervensi Stanting di Kabupaten Sukabumi.
Launching berlangsung secara Hybrid di Kampung Baru Sawah RT03 RW03 Desa Warnajati Kecamatan Cibadak, Selasa (14/2/2023).
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi Ardiana Trisnawiana dalam Laporannya mengatakan, GADIS SUKABUMI membangun komitmen bersama dalam kegiatan penanganan stunting. Diikuti 70 orang peserta secara tatap muka dan 830 orang peserta secara daring. Terdiri dari unsur forkopimda, TP PKK, dinas, kecamatan, puskesmas, organisasi profesi bidang kesehatan, media, akademisi dan perusahaan se Kabuapten Sukabumi.
Kegiatan diawali peninjauan Posyandu Desa Warnajati oleh Wakil Bupati Sukabumi didampingi Plt Kadis Kesehatan, Kepala Perangkat Daerah, Camat Cibadak dan Kepala Desa Warnajati.
Dalam sambutannya Wakil Bupati menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara ini karena merupakan ikhtiar dalam mengakselerasi penurunan dan pencegahan terhadap stunting baru.
“Launching ini merupakan gerakan yang lebih menekankan terhadap pencegahan stunting yang dimulai sejak kehamilan yang dilaksanakan dimulai dari posyandu ditingkat bawah, sehingga proses intervensi bisa lebih cepat dan tepat sasaran,” tuturnya.
Pada kesempatan tersebut dilaksanakan Penandatanganan Komitmen bersama Kolaborasi Aksi Penanganan dan Cegah Stunting (KANCING) dan Pintar Itu Penting di kecamatan Cibadak dalam Upaya Percepatan Pengembangan Stunting.
Editor: denkur
