Tahun 2025, hewan peliharaan harus bebas dari virus rabies. Begitu target dari Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bandung Barat.
DARA – Menuju itu, kini Pemerintah KBB secara bertahap memberikan vaksin gratis pada anjing, kucing, kera dan musang yang tersebar di 16 kecamatan.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dispernakan KBB Wiwin Aprianti mengatakan, tahun 2021 ditargetkan 4.000 ekor hewan yang divaksin. Itu sebagai bentuk dukungan terhadap program nasional, Indonesia bebas rabies tahun 2030.
“Tiap tahun kita memberikan vaksin gratis bagi hewan peliharaan, biar daerah Bandung Barat bebas dari rabies. Sampai sekarang hewan yang sudah divaksin ada sekitar 1.200 ekor,” ujarnya, Rabu (9/7/2021).
Teknis pelaksanaan pemberian vaksin tersebut disebar di beberapa titik dengan menerjunkan tim dari Dispernakan. Namun, tahun 2020 pola pemberian vaksin diubah secara dor to dor karena diberlakukannya pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Pandemi Covid-19.
Ia juga menyebutkan, populasi hewan peliharaan di KBB yang cukup banyak adalah kucing dan anjing. Populasi anjing diperkirakan mencapai 3.000 ekor dan kucing sekitar 2.000 ekor.
“Tapi sejak Pandemi, populasi kucing meningkat, karena banyak warga yang pelihara. Jumlahnya bertambah, jadi di atas 2.000-an,” ujar Wiwin.
Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Hewan pada Bidang Keswan Nirowati menyebutkan, pemberian vaksin tahun ini, dimulai sejak awal Juni lalu. Untuk pemberian vaksin hari ini dipersiapkan untuk 100 ekor hewan peliharaan.
“Sekarang kita undang warga yang punya hewan peliharaan di satu tempat. Kita berikan layanan vaksin gratis pada hewannya,” katanya.
Pemberian vaksin gratis tersebut, ternyata sudah diketahui warga pemilik hewan peliharaan. Karena secara rutin warga mendapat layanan gratis pemberian vaksin dari Dispernakan bagi hewannya.
Rata-rata hewan yang divaksin, untuk anjing dan kucing. Sedangkan, untuk kera atau anjing, pihaknya siap memberikan suntikan vaksin apabila pemiliknya siap membantu memegang hewannya disaat pelaksanaan vaksin tersebut.
“Vaksin ini diberikan setiap tahun sekali bagi hewan. Jadi warga yang membawa hewan peliharaannya untuk divaksin, sudah langganan,” jelas Niro.***
Editor: denkur