Luhut Tanggapi Pernyataan Prabowo Tentang DIN

Kamis, 22 November 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Foto:CNN)

(Foto:CNN)

DARA| JAKARTA –  Menteri Koordinator Bidang Kamiritiman Luhut Binsar Panjaitan tak terima dengan pernyataan Prabowo Subianto tentang kebijakan relaksasi daftar nagetif investasi (DIN) yang dikeluarkan pemerintah.

“Baca dulu baik-baik baru komentar. Kami tidak pengin rakyat susah. Memangnya hanya kamu (Prabowo) yang sayang sama negeri ini, kami juga sayang sama negeri ini,” kata Luhut di Kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (22/11).

Diberitakan sejumlah media, Prabowo dalam salah satu pidatonya menyebut Pemerintahan Presiden Joko Widodo menyerah kepada asing. Relaksasi aturan DNI dinilai Prabowo memberi peluang asing untuk masuk dan menguasai 28 sektor industri di dalam negeri.
Bahkan, Prabowo juga menyebut relaksasi aturan DNI akan menyulitkan rakyat karena harus bersaing dengan pengusaha-pengusaha asing yang memiliki modal besar.

Menanggapi itu, Luhut menyatakan pemerintah akan melindungi pengusaha terutama usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). “Saya enggak mau (UMKM dimasuki asing), apalagi presiden. Misalnya, UMKM bordir (batasnya) sampai Rp100 miliar. Dipikir bordir yang biasa, enggak begitu. Sampai sekarang enggak ada satu pun (pengusaha lokal) yang masuk. Ya dikeluarkan saja suruh asing masuk,” jelasnya seperti diliris dari CNNIndonesia.com. ***

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Istimewa Pembukaan UKW PWI Jaya-UMJ, Dihadiri Rektor dan Dua Anggota Dewan Pers
Sampurasun Tasikmalaya! Dahsyatnya Weekend Hadirkan Nabila Taqiyyah Hingga Restu di Balekota Tasikamalaya
Serentak, Ratusan Kepala Daerah Terpilih Hasil Pilkada 2024 Sudah Dilantik
Lindungi Masyarakat, Pelaku Usaha Kosmetik Harus Patuhi Ketentuan Ini
Mendengar Suara Anak: Komdigi Sempurnakan Regulasi Perlindungan Digital
Bentengi Anak di Ruang Digital, Regulasi Baru Segera Hadir
Lakukan Audiensi, Wirawati Catur Panca-MPR RI Siap Gelar Diskusi Patriotisme Perempuan
Kesbangpol DKI Jakarta Berpotensi Raih Predikat Informatif dalam E-Monev, Ini Syaratnya
Berita ini 4 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 21 Februari 2025 - 11:46 WIB

Istimewa Pembukaan UKW PWI Jaya-UMJ, Dihadiri Rektor dan Dua Anggota Dewan Pers

Jumat, 21 Februari 2025 - 10:49 WIB

Sampurasun Tasikmalaya! Dahsyatnya Weekend Hadirkan Nabila Taqiyyah Hingga Restu di Balekota Tasikamalaya

Kamis, 20 Februari 2025 - 15:14 WIB

Serentak, Ratusan Kepala Daerah Terpilih Hasil Pilkada 2024 Sudah Dilantik

Rabu, 19 Februari 2025 - 12:59 WIB

Lindungi Masyarakat, Pelaku Usaha Kosmetik Harus Patuhi Ketentuan Ini

Rabu, 19 Februari 2025 - 12:49 WIB

Mendengar Suara Anak: Komdigi Sempurnakan Regulasi Perlindungan Digital

Berita Terbaru


PSSI akhirnya melepas posisi Indra Sjafri dari jabatan sebagai pelatih kepala Timnas U-20.(Foto: PSSI)

HEADLINE

Gagal di Ajang Piala Asia U-20 PSSI Pecat Pelatih Indra Sjafri

Minggu, 23 Feb 2025 - 15:21 WIB