Viral, ada maling yang masuk ke Kantor Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Kabupaten Bandung Barat (KBB). Ia berbaju Loreng dan mencuri uang sejumlah ASN.
DARA | Terduga pencuri itu masuk ke kantor UKPBJ saat para ASN sedang apel pagi, Senin (13/2/2023).
Video dari rekaman CCTV milik UKPBJ yang tersebar di media sosial (medsos) memperlihatkan seorang pria bertopi memakai masker dengan berjaket loreng, masuk ke ruangan dengan leluasa.
Pria itu, terlihat dari rekaman CCTV mengambil sesuatu milik ASN.
Salah seorang staf UKPJB KBB, Aldi Rivaldi mengatakan, ada empat ASN yang uangnya diambil. Nominalnya sekitar Rp600 ribuan.
Staf ahli Setda KBB, Medi mengatakan, pencuri masuk ke ruangan UKPJB saat sedang apel pagi.
“Saya langsung cek, kejadiannya pukul 07.41 WIB. Terus ada yang melapor ke pihak kepolisian,” ujanya.
Pakaian yang dikenakan pencuri tersebut, mirip dengan seragam kebesaran salah satu organisasi massa.
Menanggapi kabar tak sedap itu, sejumlah anggota Gerakan Muda Forum Komunikasi Putera-Puteri TNI Polri (GM FKPPI) Bandung Barat mendatangi Polsek Padalarang.
Ketua GM FKPPI KBB, Didin Suhendar dengan tegas menyatakan terduga pencuri itu bukan anggota GM FKPPI.
“Dia bukan anggota kita, tindakannya memalukan dan mencoreng nama baik organisasi kami. Terus terang saja, kami sangat dirugikan karena informasi rekaman CCTV itu sudah menyebar luas,” ujarnya kesal.
Soal jaket loreng yang dipakai terduga pencuri itu, menurut pengakuannya dibeli dari seseorang.
Didin Suhendar meminta masyarakat tidak terkecoh dengan pakaian yang dikenakan pria tersebut.
Didin juga meminta pihak kepolisian mengusut tuntas, kasus tersebut.
Sekretaris Pengurus Besar (PB) FKPPI KBB, Sutrisna Kusmayanto juga menyatakan dengan tegas terduga pencuri itu bukan anggotanya.
“Tidak terdaftar di organisasi kami. Walau orangnya saya kenal,” katanya.
Sutrisno juga menyatakan kesal, akibat ulah pria tersebut dari pagi sampai tadi sore mendapat pertanyaan dari berbagai pihak yang minta keterangannya.
Tapi ia cukup berlega hati karena kasusnya saat ini tengah ditangani Polsek Padalarang.
Editor: denkurK