Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat, Hengki Kurniawan, melantik 160 tenaga administrator dan tenaga pengawas di lingkup Pemda KBB.
DARA – Pelantikan dilaksanakan secara virtual di tengah-tengah masa Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Rabu (7/7/2021)
Simbolis pelantikan secara virtual dilaksanakan pada lima pejabat di Ballroom Lantai 4 Gedung B Komplek Perkantoran KBB-Ngamprah. Selebihnya, pelantikan diikuti di kediaman masing-masing.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) KBB, Asep Ilyas melalui Kepala Bidang Pengembangan Karir, Agnes Virganty mengatakan, dari 182 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diajukan untuk rotasi, mutasi dan promosi ini, baru 160 orang yang sudah mendapat rekomendasi dari Kemendagri.
“Kita telah mendapat persetujuan tertulis dari Kemendagri berdasarkan surat nomor 821/4323/Otda/1 Juli 2021,” ujar Agnes, pada wartawan pasca pelantikan.
Surat tersebut sambung Agnes, mengenai perihal persetujuan pengangkatan dan pelantikan pejabat administrator dan pengawas di lingkup Pemda KBB.
Ia juga menegaskan, untuk pengangkatan dan pelantikan pejabat tersebut mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) 49 Tahun 2008 tentang Perubahan Ketiga atas PP Nonor 6 Tahun 2005 tentang Pemilihan, Pengesahan Pengangkatan dan Pemberhentian Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah.
Salah satu klausulnya menyebutkan, untuk Pelaksana Tugas dilarang melakukan mutasi pegawai, dikecualikan apabila mendapat persetujuan Kemendagri.
“Dan persetujuan dari Kemendagrinya sudah ada, sehingga Pak Plt melaksanakan pengangkatan dan pelantikan,” tegasnya.
Ia juga mengatakan, pelantikan kemungkinan akan ada lagi apabila pengajuan dari KBB yang dilayangkan Kemendagri sudah turun. Untuk saat ini, yang baru disetujui untuk tenaga pengawas berjumlah 107 orang dan tenaga administrator 53 orang pejabat eselon 3 A dan 3 B.
Sedangkan usulan untuk jabatan di lingkup Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, masih belum mendapat rekomendasi Kemendagri.
Pelantikan di tengah-tengah PPKM Darurat tersebut kata Agnes cukup beralasan. Untuk mengisi kekosongan jabatan di sejumlah perangkat daerah, lantaran ada yang masuk masa pensiun.
“Pelaksanaannya tetap ikuti prokes. Makanya secara virtual dan dibagi dua venue. Pak Plt di rumah dinas, simbolis di Ballroom, selebihnya di tempat masing-masing,” bebernya.
Sementara, beberapa pejabat yang mutasi, rotasi dan promosi ini diantaranya, Agnes sendiri jabatan baru sebagai Camat Ngamprah, untuk mengisi kekosongan jabatan. Sama halnya dengan Herman Permadi, yang semula P2UPD Ahli Madya pada Inspektorat, kini menjabat Camat Lembang.
Kemudian, Kepala Bidang Pengadaan Barang dan Jasa Anni Roslianti, menjadi Sekretaris Kominfotik, diganti oleh Yoppi Indarawan yang berasal Kabid Litbang Bapelitbangda.
Sektetaris Bapelitbangda Tony Prihantoro, menjadi Sekretaris Bapenda. Kabag Kesejahteraan Rakyat Setda KBB Asep Hidayatulloh, jabatan baru Sekretaris Dinas Sosial. Jabatan lamanya diisi oleh Ujang Kamal, yang sebelumnya menjabat Kabag Pembangunan.
Maya Sakuntala, yang semula menjabat Kepala Sub Bagian Perencanaan pada Inspektorat promosi menjadi Inspektur Pembantu Wilayah 2 pada Inspektorat.
Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan pada Dinas Kesehatan, Tuti Hertati menjadi Sekretaris Camat Cihampelas. Dan masih banyak lagi pejabat yang rotasi, mutasi atau promosi lainnya lagi.***
Editor: denkur