Masker Dipakai Jangan Dikantongi, Begini Saran Satpol PP

Rabu, 25 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gunakan masker dengan benar, tutupi mulut dan hidung, serta pastikan tidak ada sela antara wajah dan masker. Mengingat pandemi Covid-19 belum berlalu, penggunaan masker menjadi sangat penting. 


DARA | BANDUNG – Masker bukan sekedar dibawa dan disimpan di dalam jaket atau kantong celana. Pasalnya, jika masker hanya berada di jaket atau kantong celana, sanksi dari Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bandung akan menunggu.

Hal itulah yang dialami oleh R (26), warga Jalan Kastuba Kelurahan Margahayu Utara, Kecamatan Babakan Ciparay yang terjaring operasi oleh petugas di Terminal Leuwipanjang, Selasa (24/11/2020).

Setelah peroleh edukasi dari petugas, dia berjanji akan lebih disiplin lagi mengenakan masker.

“Sebenarnya bawa (masker), ada di kantong (jaket). Tapi karena lagi ada urusan terburu-buru, saya tidak pakai. Saya lupa,” ujarnya.

Dalam menekan penyebaran virus corona baru, Satpol PP Kota Bandung kembali menggelar operasi perketatan adaptasi kebiasaan baru (AKB). Operasi kali ini digelar di Terminal Ledeng dan Terminal Leuwipanjang.

“Operasi hari ini dipusatkan di kawasan terminal. Sebanyak 41 pelanggar ditemukan di kawasan Leuwipanjang dan 14 pelanggar lainnya di kawasan Ledeng,” ujar Kepala Satpol PP Kota Bandung Rasdian Setiadi.

Sebanyak 17 dari 55 pelanggar dikenai sanksi denda administrasi. Masing-masing membayar Rp50.000. Total denda yang terkumpul sebesar Rp850.000. Sementara, pelanggar lain mendapat sanksi sosial, seperti menyapu di sekitar lokasi razia hingga push-up.

“Khusus yang push-up, mereka dipastikan bersedia dan dalam keadaan fit,” ujarnya.

Rasdian yang juga menjabat sebagai Koordinator Sub Bidang Pengamanan dan Penegakan Hukum Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bandung, menegaskan, aparat penegak peraturan daerah bakal terus melakukan pengawasan di lapangan.

“Kami bersama-sama dengan TNI, Polri hingga aparat kewilayahan sudah berkoordinasi dan akan bersama-sama melakukan kegiatan serupa di wilayah Kota Bandung,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Fasilitasi Ketenteraman dan Ketertiban Umum Satpol PP Kota Bandung Rullie Pringadie menyebut,  operasi serupa telah dilakukan di 21 kecamatan.

“Sembilan kecamatan lagi kita jangkau dalam empat hari kedepan,” ujar Rullie.

Dia pun berharap kesadaran warga bisa tumbuh khususnya dalam menerapkan protokol kesehatan. Contohnya, menggunakan masker, mencuci tangan dengan air bersih mengalir, menjaga jarak, dan tidak berkerumun.

“Petugas bisa mengawasi di lapangan. Tetapi kesadaran dari diri sendiri yang paling utama. Jangan sampai ketika tidak ada operasi lalu tidak digunakan (maskernya). Jangan sampai hal seperti ini terjadi,” pungkasnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di Jawa Barat Kondusif
Bupati Bandung Barat Belum Bersuara Terkait Putusan PTUN Atas Gugatan Rini Sartika
Gaspoll di Hari Pertama Kerja Pasca Lebaran, Bupati KBB Lakukan Pembenahan
Halal Bihalal Pertama Pemprov Jabar, Begini Pesan Gubernur Dedi Mulyadi
Coach Nova Arianto Menjawab Mereka Yang Meragukan Kepelatihannya
Cetak Sejarah, Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia U17 di Qatar
156 Barang Tertinggal di LRT Jabodebek, Penumpang Bisa Laporan ke Contak Center Ini
Simak Nih, Curhatan Gubernur Dedi Mulyadi kepada Presiden Prabowo
Berita ini 4 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 9 April 2025 - 11:29 WIB

Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di Jawa Barat Kondusif

Rabu, 9 April 2025 - 11:18 WIB

Bupati Bandung Barat Belum Bersuara Terkait Putusan PTUN Atas Gugatan Rini Sartika

Rabu, 9 April 2025 - 10:13 WIB

Gaspoll di Hari Pertama Kerja Pasca Lebaran, Bupati KBB Lakukan Pembenahan

Selasa, 8 April 2025 - 19:54 WIB

Halal Bihalal Pertama Pemprov Jabar, Begini Pesan Gubernur Dedi Mulyadi

Selasa, 8 April 2025 - 13:41 WIB

Coach Nova Arianto Menjawab Mereka Yang Meragukan Kepelatihannya

Berita Terbaru

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman memonitor kondisi lalu lintas di sejumlah titik berpotensi macet lewat konferensi video bersama petugas Dinas Perhubungan Jabar yang tersebar di lapangan. (Foto: biro adpim jabar)

HEADLINE

Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di Jawa Barat Kondusif

Rabu, 9 Apr 2025 - 11:29 WIB