Masyarakat Keluhkan Penutupan Jalan, Dishub: Demi Kepentingan Bersama

Selasa, 5 Januari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi (Foto: Istimewa)

Ilustrasi (Foto: Istimewa)

Kepala Bidang Pengendalian dan Ketertiban Transportasi Dinas Perhubungan Kota Bandung Asep Kuswara tak menyangkal masih banyaknya respon negatif dari masyarakat terkait penutupan sejumlah ruas jalan.


DARA – Padahal, penutupan jalan bertujuan menekan penyebaran Covid-19 di Kota Bandung. Mengingat saat ini kota berjuluk Paris Van Java masih dalam zona risiko tinggi penyebaran virus corona baru.

Selain itu, perpanjangan masa penutupan jalan diberlakukan sesuai dengan Peraturan Wali Kota Bandung Nomor 73 Tahun 2020 tentang pelaksanaan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

“Ditutup itu bukan dalam arti membatasi aktivitas, tapi untuk memutus mata rantai Covid-19. Padahal tujuannya bukan untuk apa-apa, tapi supaya tidak ada kerumunan orang. Tapi kadang-kadang masyarakat tidak paham. Jadi kita berbuat baik, hasilnya belum tentu baik,” ujarnya, di Bandung, Selasa (5/1/2021).

Penutupan jalan ini, diutarakan dia, merupakan bentuk perhatian Pemerintah Kota Bandung kepada warganya. Pasalnya, bila tidak ada penutupan di sejumlah ruas jalan utama, dikhawatirkan terjadi kerumunan orang sehingga nantinya membuka klaster baru.

“Dipandangnya dengan kacamata negatif terus. Kalau misal tidak ditutup, mungkin Alun-alun bakal membuka klaster baru lagi. Karena banyak orang berkerumun. Itu yang dikhawatirkan. Pemikiran saya, Pemerintah Kota Bandung itu sangat sayang kepada warganya. Jadi tidak boleh berkerumun agar bisa memutus mata rantai Covid-19, begitu tujuannya,” ujarnya.

Atas dasar itulah, Pemkot Bandung kembali memperpanjang masa penutupan sejumlah ruas jalan hingga 8 Januari mendatang. Semula, penutupan hanya sampai 4 Januari 2021.

“Kebijakannya diperpanjang sampai tanggal 8 (Januari) itu karena masih libur anak sekolah, karena tanggal 11 baru masuk,” tuturnya.

Menurutnya, penutupan jalan masih dilakukan di 23 titik ruas jalan di Kota Bandung. Dia menegaskan, tak ada perubahan waktu.

“Kalau di Jalan Dipatiukur dari pukul 17.00 ditutup. Sedangkan jalan lainnya ada yang pukul 18.00, dan ada yang pukul 20.00. Kalau Pukul 18.00 itu sekitar Jalan Asia-Afrika, Jalan Tamblong. Kalau yang lainnya pukul 20.00, karena mal tutupnya pukul 20.00,” pungkasnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat
Jabar Tolak Judol dan Pinjol Ilegal, Bey: Ini Kesepakatan Semua Pihak
Prakiraan Cuaca Bandung, Jumat 15 November 2024
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Jumat 15 November 2024
Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Jumat 15 November 2024
Dedikasi pada Keterbukaan Informasi, bank bjb Raih Penghargaan KIP 2024
Begini Skema Permainan Indonesia Jika Kevin Diks Dimainkan Melawan Jepang
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 12:49 WIB

Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda

Jumat, 15 November 2024 - 10:50 WIB

Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat

Jumat, 15 November 2024 - 10:33 WIB

Jabar Tolak Judol dan Pinjol Ilegal, Bey: Ini Kesepakatan Semua Pihak

Jumat, 15 November 2024 - 06:06 WIB

Prakiraan Cuaca Bandung, Jumat 15 November 2024

Jumat, 15 November 2024 - 05:57 WIB

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Jumat 15 November 2024

Berita Terbaru