Menag Janji Tingkatkan Perhatian ke Pesantren

Jumat, 19 Mei 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas berjanji akan terus meningkatkan perhatian terhadap pondok pesantren.


DARA | Salah satunya, melalui peningkatan anggaran sejumlah program dan bantuan.

Mentri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan jika program yang  didorong ini berhasil.

“Maka kita yakin, pemerintah akan terus meningkatkan anggaran untuk pesantren,” kata Gus Yaqut, sapaan akrabnya, saat membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Program Kemandirian Pesantren Kementerian Agama (Kemenag) Gelombang III, di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.

Gus Yaqut menyebut, Program Kemandirian Pesantren menjadi agenda prioritas karena bertujuan untuk mewujudkan pesantren yang memiliki sumber daya ekonomi yang kuat dan berkelanjutan. Hal itu sebagaimana amanat yang tertuang dalam Undang-Undang (UU) Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren.

“Tetapi, pesantren tidak hanya perlu diberikan UU, tetapi juga bagaimana agar UU itu diekskusi dan bisa bermanfaat bagi pesantren,” katanya.

Pasalnya, sosok yang memang dilahirkan di tengah keluarga besar Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin, Leteh, Rembang, Jawa Tengah itu mengaku tahu persis bagaimana dunia pesantren sekuat tenaga menghadapi tantangan yang tidak sederhana, terlebih dalam hal tata kelola ekonomi.

“Kondisi seperti ini harus mendapat perhatian serius. Saya selaku Menag merasa berkewajiban untuk mengangkat, kalau bukan harkat martabat ekonomi pesantren, minimal meringankan bebannya,” ujar Gus Yaqut.

Sementara itu, Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Waryono Abdul Ghofur menerangkan bahwa Bimtek Bantuan Inkubasi Bisnis Pesantren akan digelar dalam lima gelombang.

“Kegiatan ini menjadi momentum yang tepat untuk menjalin sinergitas dari sisi ekonomi dan meningkatkan kapasitas bisnis dan mindset entreperenurship di pesantren,” kata Waryono.

Dia juga memastikan bantuan ini akan disalurkan Kemenag tanpa adanya potongan sedikit pun.

“Jadi jika ada orang yang merasa menjadi wasilah (perantara) dan berjasa atas pesantren yang diundang malam hari ini, kemudian meminta persentase (imbalan), maka langsung tolak ba’in, artinya jangan diladeni,” katanya.

Bimtek kali ini diikuti sebanyak 262 perwakilan pondok pesantren. Sedangkan total calon penerima sebanyak 1.500 pondok pesantren dari seluruh kabupaten/kota di Indonesia.

Editor: denkur | Keterangan gambar: Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas (foto: Ist)

Berita Terkait

Panglima TNI Kunjungi Makodim 0607/Kota Sukabumi
Puluhan Operator SD Ikuti Bimtek yang Digelar Disdik Kabupaten Sukabumi
Dedi Mulyadi Fokus pada Infrastruktur dan Realokasi Anggaran Pembangunan Jabar
Syakur Amin Tegaskan Salah Satu Skala Prioritas dalam Kepemimpinannya adalah Peningkatan Pelayanan Publik
Dari Sertijab Bupati Sukabumi
Demul Jadi Gubernur Jabar, Karangan Bunga Ucapatan Selamat Diganti Benih Padi
Sat Lantas Polres Garut Lakukan Penindakan kepada Travel Gelap dalam Operasi Keselamatan Lodaya 2025
Inilah Lima Program Prioritas Ayep Zaki
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 10:31 WIB

Panglima TNI Kunjungi Makodim 0607/Kota Sukabumi

Jumat, 21 Februari 2025 - 21:17 WIB

Dedi Mulyadi Fokus pada Infrastruktur dan Realokasi Anggaran Pembangunan Jabar

Jumat, 21 Februari 2025 - 17:38 WIB

Syakur Amin Tegaskan Salah Satu Skala Prioritas dalam Kepemimpinannya adalah Peningkatan Pelayanan Publik

Jumat, 21 Februari 2025 - 17:18 WIB

Dari Sertijab Bupati Sukabumi

Jumat, 21 Februari 2025 - 10:41 WIB

Demul Jadi Gubernur Jabar, Karangan Bunga Ucapatan Selamat Diganti Benih Padi

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Panglima TNI Kunjungi Makodim 0607/Kota Sukabumi

Sabtu, 22 Feb 2025 - 10:31 WIB