Mahasiswa Prodi Akuntansi S1 Universitas Pamulang gelar kegiatan Pengabdian Mahasiswa Kepada Masyarakat (PMKM) dengan judul: Berkresi dengan kain flannel guna meningkatkan peluang usaha.
DARA – Kegaiatn itu berlangsung di Asrama Yatim Piatu Hidayatullah, Jl Kramat Rt 001 Rw 005 Kelurahan Pondok Petir Bojongsari, Depok, Jawa Barat, Minggu 24 Oktober 2021. Menerapkan protokol kesehatan.
Kegiatan ini didampingi Dosen Prodi Akuntansi Fitriyah S.Pd M.Pd sebagai Pembimbing kegiatan PMKM. Dilaksanakan oleh mahasiswa S1 Akuntansi, yakni diantaranya Adam Maulana, Hana Merlyana, Iis Suryanah.
Pengabdian masyarakat adalah suatu kegiatan yang bertujuan membantu masyarakat tertentu dalam beberapa aktivitas tanpa mengharapkan imbalan dalam bentuk apapun.
Secara umum program ini dirancang oleh berbagai universitas atau institut yang ada di Indonesia untuk memberikan kontribusi nyata bagi bangsa Indonesia, khususnya dalam mengembangkan kesejahteraan dan kemajuan bangsa Indonesia.
Kegiatan Pengabdian Masyarakat merupakan salah satu bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Di kehidupan sehari-hari tentunya sering melihat berbagai macam aksesori boneka maupun benda lainnya yang terlihat seperti busa yang keras. Tahu terbuat dari kain apa?
Semua benda tersebut terbuat dari bahan flannel. Nah apakah tahu kain flannel itu seperti apa dan terbuat dari apa? Inilah alasan memilih tema berkreasi dengan kain flannel.
Dalam situasi pandemi, adik-adik diharapkan tetap produktif namun tetap aman daricovid. Adaptasi kebiasaan baru dengan menerapkan protokol kesehatan dan mempelajari berbagai peluang usaha dari yang bisa dibuat sendiri melalui kreativitas yang mudah dibentuk.
Di Indonesia kain flanel ini mempunyai peran yang begitu penting dalam dunia industri. Palu timpani, drum dan pembungkus bus pun dapat memakain kain flanel ini.
Boneka pun ada yang terbuat dari kain flanel ini. Bahkan, kain flanel pun bisa dibuat untuk berbagai macam aksesorit seperti jepit rambut, pita, bando, bros serta gantungan kunci. Namun, kebanyakan orang tidak mengetahui hal ini.
Dalam dunia musik, bahan planel memiliki peranan yang penting. Pada bagian bawah mobil dapat memakai kain flanel serta melindungi body mobil. Hiasan pohon natal, huruf-huruf, hiasan kamar dan kaos sekarang sudah banyak yang memakai dari bahan flanel. Maka dari itu kain ini cukup penting dalam kehidupan sehari-hari serta perkembangannya pun cukup pesat.
Hasil yang dibuat itupun jika terlihat bagus untuk dipasarkan dapat menghasilkan uang. Hal tersebut bisa dijadikan sebagai peluang usaha sampingan yang dapat menambah income.
Flanel atau felt adalah jenis kain yang dibuat dari serat wol tanpa ditenun, dibuat dengan proses pemanasan dan penguapan, sehingga menghasilkan kain dengan beragam tekstur dan jenis.
Kain Flanel cukup mudah ditemui di pasaran dengan harga yang juga relative terjangkau. Kain ini memiliki ketebalan dan tekstur yang beragam.
Kelebihan dari kain flannel ini adalah mudah dibentuk dan pada proses penjahitan tidak perlu dilipat seperti kain yang lain.
Cara membuat kerajinan tangan dari kain flannel bisa diterapkan di rumah.
Kain flannel bisa dibuat untuk apa?
Kain ini bisa dibuat berbagai macam kreasi, sebagai contoh kain ini bisa dimanfaatkan sebagai:
1. Boneka
2. Dompet
3. Kalung
4. tempat pensil
5. Tempat handphone
6. dan masih banyak lagi
Kelebihan kain flanel
Bahan kain flanel mempunyai beberapa kelebihan, yaitu:
1. mudah dibentuk, sekalipun dalam potongan yang sangat kecil
2. tidak perlu menjahit pinggiran kain
3. bisa dibeli dengan ukuran kecil (tidak harus meteran)
4. harga terjangkau
5. Warna mencolok sehingga lebih menarik
6. Tekstur halus
Dari semua pemaparan diatas dapat dilihat betapa pentingnya mempunyai ide atau pengetahuan pada kain yang satu ini dan memanfaatkannya untuk peluang usaha agar dapat dijadikan barang yang bernilai guna tinggi.
Dengan terselenggaranya PmKM ini bertujuan untuk menjalin silahturahmi antara mahasiswa/i dan masyarakat serta menanamkan rasa kekeluargaan, memberikan edukasi mengenai pentingnya meningkatkan kreativitas anak, juga meningkatkan kepedulian adik-adik dengan meningkatkan ide-ide yang dimiliki.
Penulis: Hana Merlyana (Mahasiswa Universitas Pamulang)
Editor: denkur
