DARA | BANDUNG –Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyebutkan, indeks literasi Indonesia menduduki ranking 60 dari 61 negara lainnya. Sementara minat baca di Jawa Barat dinilainya masih rendah.
Menurut dia, Indonesia lebih mengedepankan budaya ngobrol ketimbang budaya menulis dan membaca. Oleh sebab itu, hadirnya bazaar buku Big Bad Wolf (BBW) di Jawa Barat akan meningkatkan daya pikir yang cerdas.
“Wajib membaca membuat orang itu cerdas, berpikir positif sehinga untuk maju akan mudah dan tidak akan mudah dibohongi juga,” katanya, saat membuka bazaar buku BBW, di Kabupaten Bnadung Barat (KBB), Kamis (27/6/2019).
Dia berharap, BBW dapat mempermudah daya tangkap anak untuk gemar membaca dan menulis. “Kan biasanya orang yang males baca ujungnya juga mudah terpapar oleh hoaks. Dengan desain BBW yang menarik ini, saya yakin pasti banyak masyarakat yang ingin membacanya.”
Ia berencana membuat acara serupa untuk meningkatkan indeks baca yang berkelanjutan. Sasarannya pun tidak hanya kota, melainkan penjuru desa di Jawa Barat.
“kita akan bikin acara ini tidak hanya sekali satahun. Nanti kita bantu sponsornya supaya hadir di mana-mana, tidak usah sebesar ini. Bisa kecil-kecil, yang penting banyak dan memberi banyak indeks baca lebih lanjut,” ujar dia.
Bazar buku dengan diskon 60-80 persen tersebut, rencananya berlangsung selama 11 hari dari 27 Juni hingga 11 Juli 2019. Dalam kesempatan tersebut hadir pula Wakil Bupati Bandung Barat, Hengki Kurniawan.***
Editor: Ayi Kusmawan