Minimalisir PHK Pemerintah Optimalkan Program Padat Karya

Selasa, 17 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto
(Foto: Tangkapan Layar Youtube Setpres)

Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto (Foto: Tangkapan Layar Youtube Setpres)

Meminimalisir potensi pemutusan hubungan kerja atau PHK, pemerintah terus mengoptimalkan program padat karya.


DARA | Menteri koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto, pencegahan risiko dan potensi PHK bagi para pekerja di Indonesia menjadi perhatian utama Presiden Joko Widodo dalam Rapat Paripurna.

Airlangga mengatakan itu dalam keterangan pers terkait Sidang Kabinet Paripurna, di Jakarta, Senin (16/1/2023).

Dikatakannya Presiden Jokowi meminta agar dalam jangka pendek pemerintah pusat maupun daerah mendorong penggunaan dan pembelian produk dalam negeri. Itu disebut sebagai solusi jangka pendek untuk mengurangi potensi badai PHK.

“Catatan dari Pak Presiden, pertama untuk mencegah risiko potensi PHK dalam jangka pendek mendorong belanja pusat dan daerah dalam menggunakan produk dalam negeri,” ujar Airlangga, seperti dikutip dari Infopublik, Selasa (17/1/2023).

Kata Airlangga, dalam jangka menengah pemerintah akan melakukan perbaikan struktural untuk industri hulu ke hilir, mulai dari urusan rantai pasok, sumber daya manusia, riset dan pengembangan dan juga akses pasar bagi sektor industri untuk mencegah badai PHK.

Pemerintah juga akan mempercepat perjanjian dagang internasional CEPA Eropa dan kerja sama perdagangan dengan pasar non tradisional.

Pemerintah pusat dan daerah pun diminta untuk mengoptimalkan program padat karya dalam rangka menyerap tenaga kerja. Baik di desa maupun di kota. Pemerintah juga akan memperluas kerja sama antar pemerintah negara lain (G to G/government to government) untuk penyerapan pekerja migran.

“Kami juga akan mendorong inklusi keuangan melalui program PNM dan KUR. Kemudian melakukan program upskilling dan reskilling seperti Prakerja,” tutur Airlangga.

Editor: denkur | Sumber: Infopublik

Berita Terkait

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi
Meski Dikalahkan Vietnam, Erick Thohir Memuji Mental Pemain Muda Indonesia
Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak
Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya
Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024
Juara Mojang Jajaka, Benny Bachtiar: Mereka Jadi Duta Pariwisata dan Budaya Jabar
Ini Skema dan Cara Menghitung Pajak Kendaraan Setelah Ada Aturan Opsen
Pekan Kebudayaan Jawa Barat, Harmoni Keberagaman Warisan Leluhur
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Desember 2024 - 17:13 WIB

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi

Senin, 16 Desember 2024 - 11:52 WIB

Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak

Senin, 16 Desember 2024 - 11:36 WIB

Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya

Senin, 16 Desember 2024 - 11:03 WIB

Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024

Senin, 16 Desember 2024 - 10:52 WIB

Juara Mojang Jajaka, Benny Bachtiar: Mereka Jadi Duta Pariwisata dan Budaya Jabar

Berita Terbaru

Kepala Dimas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB, Panji Hernawan

BANDUNG UPDATE

Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen

Senin, 16 Des 2024 - 16:16 WIB