Program mudik gratis Lebaran tahun ini ditiadakan. Itu upaya untuk mencegah wabah corona. Dinas Perhubungan dan Bina Marga Kota Sukabumi segera edarkan pemberitahuan.
DARA | SUKABUMI – “Surat pembatalan sudah turun. Nanti kita layangkan pemberitahuannya,” ujar Kadishub Bina Marga Kota Sukabumi Abdul Rachman, saat dihubungi, Minggu (29/03/2020).
Pembatalan mudik gratis ini seiring adahya kesepakatan pemerintah baik di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan DKI Jakarta yang melarang warganya melaksanakan mudik Lebaran tahun ini.
“Itu salah satu upaya pencegahan penyebaran covid 19. Pesannya sudah banyak melalui berbagai media,” jelas Abdul.
Abdul juga meminta, warga yang telah mendaftar program tahunan mudik gratis dapat memaklumi karena demi kebaikan dan kesehatan baik pemudik maupun keluarga.
“Karena kita sendiri tidak tahu apa kita pembawa virus apa bukan, makanya mencegah lebih baik. ‘Ya diam di rumah tidak mudik lebih baik,” tandasnya
Sebelumnya, Dishub Kota Sukabumi membuka pendaftaran Program Mudik Gratis pada (20/03/2020) lalu. Belum saja sepekan antusias pendaftar telah memenuhi kuota sebanyak 816 calon pemudik. Rencana 17 armada bus akan diberangkatkan dengan tujuan Solo, Yogya dan Semarang.
Sementara salah seorang pemudik asal Solo, Jawa Tengah warga Jalan Bhayangkara, Kota Sukabumi, Rahayu (25), mengaku sudah mendapat kabar tentang pelarangan mudik tahun ini. “Sedih sih, biasanya saya hanya bisa pulang setahun sekali untuk mengunjungi orang tua dan keluarga di kampung, namun tahun sekarang nggak bisa,” imbuh Ayu.
“Kalau bagi perantau kaya saya, berat banget gak bisa mudik tahun ini. Ketemu aja jarang sama orang tua, hanya bisa setahun sekali. Nggak bisa kumpul sama temen-temen di kampung. Demi kebaikan, ya kita pasrah saja semoga wabah ini cepat berlalu sebelum Ramadhan,” ucapnya dengan nada sedih. ***
Editor: denkur